TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Video viral menunjukan aktivitas Wali Kota Blitar, Santoso menghebohkan dunia maya.
Dalam video berdurasi empat menit lebih itu, tampak Wali Kota Blitar, Santoso bernyanyi sambil membagikan uang ke sejumlah orang.
Baca juga: Suami Sakit Keras, Istri Malah Main Serong Tidur Seranjang dengan Pria Lain, Aksinya Kepergok Anak
Baca juga: Heboh Mayat Keluarkan Darah dari Mulutnya di Sidoarjo, Korban Ditemukan Mengapung Tanpa Identitas
Baca juga: Lewat Prokes Ketat, Kapolres Pamekasan dan Jajaran PJU Ikuti Tes Kesamaptaan Jasmani Hari Terakhir
Santoso terlihat dalam video sedang asyik menyanyi sambil berjoget dengan sejumlah orang.
Di tengah-tengah bernyanyi, Santoso yang mengenakan kemeja batik lengan panjang itu terlihat merogoh uang di saku celana.
Lalu, ia membagikan ke beberapa orang termasuk para biduan di acara itu.
Dalam video itu juga terlihat beberapa orang sedang berjoget tanpa memakai masker dan tidak menjaga jarak.
Video Wali Kota Santoso sedang bernyanyi sambil nyawer itu digelar di Balai Kota Kusumo Wicitro komplek Rumah Dinas Wali Kota Blitar pada 26 Februari 2021 malam atau setelah pelantikan kepala daerah di Surabaya.
Menanggapi video itu, Wali Kota Blitar, Santoso tidak membantahnya.
Dia mengatakan video itu memang acara tasyakuran setelah dirinya dilantik menjadi Wali Kota Blitar oleh Gubernur Jatim.
"Itu acara tasyakuran, saya mengundang relawan di Kusumo Wicitro," kata Santoso, Sabtu (6/3/2021).
Menurut Santoso, acara itu digelar dengan menerapkan protokol kesehatan. Jumlah relawan yang diundang hanya perwakilan tidak sampai 50 orang.
Baca juga: Manfaatkan Situasi, Maling Bobol Minimarket di Kota Malang, Uang Tunai hingga Rokok Dibawa Kabur
Baca juga: Cabai Busuk Jadi Incaran Warga Tuban saat Harga Cabai Meroket, Perkilogram Dijual Rp 50 Ribu
Acara digelar mulai pukul 20.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB.
"Acaranya hanya dua jam, pukul 20.00 WIB mulai dan pukul 22.00 WIB sudah selesai. Acara tetap menerapkan protokol kesehatan. Jumlah undangan dibatasi tidak lebih 50 orang," ujarnya.
Soal bernyanyi sambil nyawer, Santoso menjelaskan, di sela-sela acara makan-makan, agar tidak sepi diisi dengan acara elektone untuk hiburan relawan.
"Pas makan-makan, biar tidak sepi, diisi dengan acara elektone," katanya.