Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pamekasan, Madura menggeledah kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP), Kamis (23/2/2023) malam.

Penggeledahan kamar hunian ini dipimpin Kalapas Pamekasan, Seno Utomo.

Ia didampingi KPLP Lapas Pamekasan, Kasatresnarkoba Polres Pamekasan, Danramil dan jajaran petugas pengamanan Lapas Pamekasan. 

Kalapas Pamekasan, Seno Utomo mengatakan, penggeledahan ini langkah deteksi dini dari gangguan Kamtib dan pencegahan peredaran barang terlarang masuk ke dalam Lapas Pamekasan.

Baca juga: Lapas Pamekasan Serius Berantas Peredaran Narkoba di Penjara, Perkuat Kolaborasi dengan BNNK Sumenep

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Saat penggeledahan berlangsung, Seno memerintahkan anggota agar teliti dan cermat.

Permintaan dia, jika terdapat barang yang dilarang segera amankan. 

"Tapi harus diingat, penggeledahan dilakukan dengan mengutamakan norma kesopanan dan humanis pada warga binaan,” pesannya.

Menurut Seno, tujuan penggeledahan ini untuk mencegah barang terlarang yang tidak seharusnya masuk ke dalam blok hunian WBP seperti narkoba, handphone, senjata tajam dan barang-barang lainnya yang bisa mengganggu keamanan serta ketertiban di Lapas Kelas II A Pamekasan.

Usai penggeledahan, petugas menemukan sejumlah barang terlarang, diantara 4 Handphone, alat listrik, trafo, kartu remi, penggaris besi dan benda lainnya. 

"Barang bukti hasil penggeledahan dalam razia ini selanjutnya diamankan untuk diinventarisasi dan kemudian akan dimusnahkan,” tegasnya.

Di sisi lain, KPLP Lapas Pamekasan, Leksono Novan menyampaikan, razia penggeledahan ini rutin dilaksanakan di Lapas Pamekasan.

Ia berharap operasi penggeledahan ini akan dijadikan agenda rutin Lapas Pamekasan sebab sangat membantu dalam memberikan dukungan moral terhadap keterbatasan personel yang ada.

"Alhamdulillah pelaksanaan operasi penggeledahan malam ini berjalan lancar dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Semua warga binaan, mendukung dan mampu bekerjasama dengan baik untuk memperlancar proses penggeledahan,” syukurnya.