Kedua, memandang kebahagiaan itu saat menyendiri dan berkontemplasi dengan Allah.
Ketiga, mendekat ahlil khair (orang-orang baik).
Keempat, menjauhi orang fasiq.
Kelima, memandang dunia yang didapat terlihat besar walaupun nominalnya kecil dan melihat amal akhirat itu masih sedikit walaupun secara dzahir banyak.
Keenam, sibuk dengan perintah Allah.
Ketujuh, menjaga lisan dan sekujur tubuhnya dari berbagai dosa.
Dengan demikian, kendati manusia tak seperti malaikat yang selalu taat, manusia ada potensi mendapatkan tempat mulia di akhirat dengan melalui pintu taubat.
Semoga kita senantiasa terus istikomah menjadi manusia yang selalu bertaubat kepada Allah, Amiin.
Baca artikel terkait Ramadan 2023 lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com