TRIBUNMADURA.COM - Simone Inzaghi dikabarkan akan dipecat oleh Inter Milan, yang akan menjadi awal revolusi rival sekota AC Milan tersebut.

Inter Milan disebut akan memulai sejumlah perombakan besar di tubuh skuadnya.

Hanya menunggu waktu saja, hingga Simone Inzaghi bakal dipecat oleh Inter Milan.

Artinya hanya menunggu waktu dan kesalahan yang dilakukan Simone Inzaghi maka palu akan diketok .

Baca juga: AC Milan Gagal Gusur AS Roma, Napoli Imbang Inter Milan Keok, Inilah Hasil Liga Italia

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Tak adalagi ampun bagi pelatih asal Italia tersebut . kekalahan berunutn di LIga Italia sudah cukup memberikan syok terapi bagi manajemen Inter Milan .

Dan sekarang Inzaghi dihadapkan pada dua pilihan . lolos ke semifinal LIga Champions atau dipecat

Ya , Inter Milan akan memecat pelatih Simone Inzaghi jika mereka tersingkir dari perempat final Liga Champions di tangan Benfica.

Ini menurut versi online surat kabar Gazzetta dello Sport yang berbasis di Milan , yang melaporkan bahwa pukulan terakhir bagi manajemen Nerazzurri adalah jika mereka gagal lolos ke semifinal Liga Champions.

Inter unggul agregat 2-0 setelah leg pertama di Estadio da Luz di Lisbon, setelah gol dari Nicolo Barella dan tendangan penalti dari Romelu Lukaku membantu mengamankan kemenangan.

Hasil leg pertama ini membuat Nerazzurri nyaris mencapai semifinal Liga Champions pertama mereka sejak 2010, ketika José Mourinho memimpin Inter meraih treble kontinental yang bersejarah.

Namun, jika Simone Inzaghi gagal lolos ke semifinal maka kemungkinan besar Inter akan segera memecat sang pelatih, lanjut laporan tersebut.

Faktanya, seandainya Nerazzurri tidak mencapai babak perempat final Liga Champions, Simone Inzaghisudah dikirim berkemas kemarin, tambah laporan itu.

Lebih lanjut, laporan tersebut melanjutkan, bahwa jika Inzaghi dipecat, itu akan menjadi awal dari perombakan skuad yang digambarkan sebagai “revolusi” musim panas mendatang.

Tadi malam, Inter menderita kekalahan Serie A ke-11 mereka musim ini di tangan Monza setelah penampilan suram yang membuat mereka kehilangan peluang dengan kehilangan konsentrasi sesaat yang biasa membuat mereka kehilangan satu gol lagi.