Husen Mutilasi Tubuh Bosnya Jadi Simbolis Dendam Lalu Dicor, ada Bagian yang Susah saat Beraksi

Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Senyum Muhammad Husen usai habisi nyawa bosnya lalu mutilasi hingga dicor, akui ada simbol di potongan tubuh korban

Hamidah mengatakan, Husen diketahui merantau setelah ibunya meninggal sekitar dua tahun yang lalu.

Sebelumnya Husen kerap membantu orangtuanya di sawah.

"Merantau, tapi tidak tahu ke mana, karena tidak ada kabar.

Tahu-tahu ada polisi ke sini, sebelumnya tidak tahu, karena tidak ada kabar.

Menurut Hamidah, Husen tidak pernah berbuat neko-neko di desanya.

"Di sini baik," kata Hamidah.

Hal senada disampaikan tetangga lainnya, Fitriani.

Ia mengaku tidak menyangka, Husen menjadi tersangka pembunuhan sadis.

"Kaget banget, enggak menyangka, dari fisiknya seperti itu masa sampai (berbuat) segitunya.

Kalau di rumah biasa saja, enggak pernah aneh-aneh," ujar Fitriani.

Sementara itu, ayah Husen, Narsid enggan berbicara banyak mengenai penetapan anaknya sebagai tersangka pembunuhan.

"Enggak tahu, selama 10 bulan tidak menerima kabar, dihubungi juga tidak bisa," kata Narsid.

Diberitakan sebelumnya, pegawai depot air minum AHS Arga Tirta, Muhammad Husen (28) ditetapkan polisi sebagai tersangka mutilasi dan pengecoran terhadap bosnya, Irwan Hutagalung (53), di Jalan Mulawarman, Tembalang, Kota Semarang.

Menurut pengakuan Husen, aksi kejam itu dia lakukan atas dasar balas dendam karena kerap dipukuli bosnya bila salah dalam bekerja.

Cari Cewek Setelah Eksekusi

Halaman
1234

Berita Terkini