TRIBUNMADURA.COM, MADINAH - Sumur Ahn atau Sumur Al Yasirah merupakan salah satu sumur bersejarah.
Sumur yang dulunya milik Bani Umayah Bin Zaid dari kaum Anshar ini terletak di wilayah Aliyah, Madinah.
Mengapa bersejarah?
Karena Sumur Al Yasirah ini menjadi bukti mukjizat Nabi Muhammad SAW.
Sebelumnya sumur ini kotor dan pahit.
Baca juga: Amalan Doa Hari Jumat Sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW, Simak Keutamaan dan Keistimewaan Hari Jumat
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Namun setelah Rasulullah singgah dan menggunakan airnya untuk berwudhu dan didoakan, seketika air sumur menjadi bersih dan tawar.
Setelah itu, Rasulullah menamai sumur ini dengan Al Yasirah yang berarti kemudahan.
Sebelumnya, sumur ini bernama Al 'Asirah yang berarti rumit atau sulit.
Dalam riwayat lain disebutkan, Nabi pernah berwudhu dari air sumur yang berada di sebelah kiri Masjid Quba ini.
Begitu juga dengan sahabatnya Abu Salamah Radhiyallahu Anhu juga pernah mandi dari air tersebut.
Di dalam kitab Thabaqat Kurba disebutkan saat Sayyidina Abu Salamah bin Abdul Asad Al Makhzumi syahid dalam perang Uhud, Rasulullah meminta para sahabat mengambil air di Sumur Al Yasirah untuk memandikan jenazahnya.
Hal ini menunjukkan begitu istimewanya sumur tersebut sehingga harus didatangkan airnya untuk memandikan saudara sepersusuan Rasulullah.
Sayangnya sumur sudah mengering.
Tidak hanya itu, sumur juga tidak dapat dilihat secara dekat.