Kata dia, sesama pelaku usaha harus bersaing dan berkompetisi secara sehat.
"Masak ada orang niat baik mau investasi di kabupaten ini terus tidak boleh masuk karena takut ada kalah kompetisi, sekarang harus begitu, zudah zamannya kompetisi," urai Fattah.
Dahulu, lanjut Fattah, dalam dunia bisnis usaha masih menerapkan asas komparatif advantage.
Namun seiring berkembangnya teknologi industri, dalam persaingan dunia bisnis usaha telah berubah menjadi kompetitif advantage.
"Para PKL tidak usaha khawatir kalah saing karena segmentasinya beda. Jangan khawatir soal rezeki, karena Allah yang akan mengatur setiap rezeki orang," tutupnya.