Berita Madura

Kelonggaran Bagi ASN Soal Pembelian Baju Adat, Kini Tidak Harus Beli tapi Wajib Pakai

Penulis: Hanggara Pratama
Editor: Ficca Ayu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kini ASN tidak harus membeli baju adat, tapi wajib menggunakan di momen peringatan besar, salah satunya Hari Jadi (Harjad) Sampang.

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG  - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, Madura memberikan kelonggaran terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) soal pembelian baju adat, Minggu (6/8/2023).

Sebelumnya, para ASN di Bumi Bahari sebutan daerah untuk Kabupaten Sampang diwajibkan membeli baju adat Sampang.

Namun, kini ASN tidak harus membelinya, tapi wajib menggunakan di momen peringatan besar, salah satunya Hari Jadi (Harjad) Sampang.

Baca juga: BREAKING NEWS : Pengunjung Warung Kopi Semburat ke Jalan Raya, Pemotor Perempuan Ditemukan Tewas

"Tetapi ketika peringatan hari besar harus pakai, kalau yang tidak punya bisa pinjam atau beli jika mau," Kepala Dinas Disporabudpar Sampang, Marnilem.

Menurutnya, alasan tidak mewajibkan membeli baju adat Sampang karena tidak ingin memberatkan ASN.

"Tidak ada aturan yang mewajibkan ASN untuk membeli baju adat, hanya saja bagi ASN yang ingin membeli, pembayarannya bisa cash dan kredit," terangnya.

Baca juga: Keseruan Peserta Lomba Karaoke se-Madura Adu Kemampuan Sambut HUT RI ke 78

Di samping itu, dirinya sangat berharap bagi para ASN di Sampang agar menggunakan baju adat di saat momen besar karena sebagai kecintaan terhadap kekayaan budaya lokal.

"Kami tidak pernah memaksa, karena ini hanya urusan kecintaan kita terhadap kekayaan budaya lokal," pungkasnya. 

Baca Berita Madura lainnya

Berita Terkini