Karena itu, lanjutnya, pihaknya akan terus menggelar aksi-aksi serupa dengan menurunkan massa lebih banyak apabila pemerintah yang mempunyai kewenangan dalam permasalah tersebut masih saja diam.
“Kani bersama forum lalu lintas tingkat kabupaten sudah berbuat banyak namun terkendala dengan kewenangan, Karena jalur yang dilalui armada-armada truk angkutan garam merupakan kewenangan pemerintah pusat,” pungkasnya.
informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com