TRIBUNMADURA.COM - Sebuah rekaman kamera CCTV belakangan ini tengah ramai dibicarakan.

CCTV tersebut menangkap peristiwa tak mengenakkan yang dialami oleh seorang satpam villa.

Satpam villa dianiaya bule.

Kejadian tersebut disebut-sebut berawal dari pertanyaan tentang motor yang dilontarkan satpam ke bule.

Lantas, seperti apa kronologi peristiwa tersebut? 

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Baca juga: Viral Mertua Aniaya Menantu Pakai Penggilas, Tega Imbas Telat Siapkan Makan, Bocil Ramai-ramai Lerai

Sang bule ternyata diduga panik lantaran ketahuan jika motor sewaan di villa dilarikan temannya.

Hal tersebutlah yang membuat sang bule kemudian memukul pegawai villa.

Menurut penuturan pemilik villa, Putu Darma Pitra, saat itu sang bule memukul pegawai yang merupakan satpam di sebuah Vila di Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar Bali.

Peristiwa pemukulan itu terjadi pada Rabu (24/1/2024) sekitar pukul 16.00 Wita.

Bule tersebut menganiaya pegawai villa yang merupakan satpam bernama Dewa Nyoman Widiada.

Peristiwa itu terjadi di hari ketiga pelaku menginap, yakni sehari sebelum penyewaan berakhir.

Darma mengatakan, sebelum kejadian, bule itu terus datang ke villa diantar taksi online.

Padahal saat pergi ia membawa sepeda motor yang disewa langsung dari villa.

Dan, saat pergi membawa motor sewaan tersebut, ia membonceng temannya.

"Namun saat dia balik ke villa, dia tidak membawa sepeda motor, dan temannya juga tidak ada," ujar Darma, Kamis (25/1/2024), dikutip dari

Saat itu, satpamnya tersebut menanyakan dimana teman dan sepeda motor yang disewa.

Pelaku mengatakan saat itu temannya kecelakaan dan sedang dirawat di rumah sakit di wilayah Kuta, Badung.

Saat itu, satpamnya tersebut menanyakan dimana teman dan sepeda motor yang disewa.

Pelaku mengatakan saat itu temannya kecelakaan dan sedang dirawat di rumah sakit di wilayah Kuta, Badung.

Saat itu pelaku meminta tas atau barang teman-temannya yang masih ada di villa.

Akan tetapi satpam tidak memberikan, karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan.

Akibat penolakan itu, pelaku pun emosi dan memukul satpam tersebut.

"Kami tidak kasi barang yang diminta, tapi kami minta agar diajak ke lokasi dimana motor sewaan tersebut, sekaligus ingin tahu kondisi temannya. Kami tawarkan jasa pengantaran tanpa dipungut biaya. Tapi tiba-tiba dia emosi melakukan pemukulan, lalu kabur," ungkap Darma.

Baca juga: Guru Syok Tahu Curhatan Pilu Siswa SMP, Terdiam di Tengah-tengah Ngajar: Mau Merasakan Keluarga Utuh

Darma dan warga setempat pun heran saat pelaku kabur.

Sebab setelah berlari dalam beberapa menit, ia tiba-tiba menghilang.

"Pelaku tiba-tiba hilang. Warga sendiri tidak ada yang melihat saat dia berlari di jalanan. Informasi terakhir ia kini sedang berada di hotel (kawasan Nusa Dua)," ujar Darma.

Usai melakukan aksinya, diketahui jika sang bule kabur bersama teman wanita lainnya.

Sedangkan korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Sukawati.

Akibat pemukulan itu, korban mengalami luka lebam, dan satu giginya copot.

Hingga kini pelaku belum diamankan oleh aparat kepolisian.

Bahkan pihaknya pun dibuat bingung karena sekitar dua jam setelah kejadian, pihaknya ditelepon oleh Duta Besar Amerika di Bali.

Pelaku mengaku pada saat itu diintimidasi.

"Dubesnya nelpon kami bahwa WNA tersebut mengaku diintimidasi. Kami tegaskan, kami tidak pernah mengintimidasi, apalagi mengintimidasi wisatawan. Kami sangat menghormati setiap wisatawan yang kami temui, apalagi yang menginap di tempat kami," ujar Darma.

Lebih jauh, sebelumnya viral video momen saat pria dan wanita bule tengah mengeluarkan barang dari bagasi mobil.

Kemudian seorang pegawai villa mendekat dan berbincang dengan bule tersebut.

Pegawai vila tersebut tampak duduk di bagasi belakang mobil.

Namun tak disangka, pria bule itu tiba tiba memukul sang pegawai villa.

Sedangkan sang bule wanita terlihat mencoba menenangkan, orang sekitar pun berusaha memisahkan keduanya.

Baca juga: Satria Mahathir Sesumbar Punya Bekingan Kuat, Hanya Dibui 13 Hari usai Aniaya Anak DPRD, Powerku

Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut sontak ramai memberikan komentar.

"1 gigi minta kompensasi 1 miliyar fix no debat".

"Jangan mau damai nanti pak , minimal 500jt atau 1M".

"Smoga dlm hitungan jam dan di deportasi.".

"Kok bisa kbur, itu wrga byk ngapain aja, sgitu doank solidaritas lokal?".

"Bikin laporan dong, visum & bukti otentik jg saksi udah jelas terekam d CCTV. klo cuma teriak" doang buat apa.... Lagian jg kenapa para saksi & org" d sekitar cuma diem saja" ungkap beberapa netizen.

Sebaliknya, ada pula bule yang mengalami pengalaman berwisata tak mengenakkan di Bali.

Hal tersebut dialami oleh bule bernama Carlos.

Saat berniat melihat-lihat masjid tertua di Sumatera Barat, sang bule malah bertemu pria mesum, bahkan sampai diikuti.

Pria asing tersebut terus-terusan masturbasi di hadapan sang bule.

Padahal, bule tersebut tengah merekam untuk membuat konten.

Sembari meninggalkan masjid, sang bule tak lupa memberikan pesan menohok.

Baca juga: Sosok Andrea Henriette, Bule Inggris Fasih Bicara Bahasa Jawa, Pamer Skill di TikTok: Mbujuki Paling

Peristiwa apes yang menimpa Carlos lantas menarik atensi publik hingga viral di media sosial.

Sang YouTuber mengaku dirinya prihatin niat ingin memperkenalkan agama justru dinodai dengan pria yang tak sengaja ditemuinya sedang melakukan maksiat di tempat ibadah tersebut.

Dalam video, Carlos sedang membuat vlog di sebuah perkampungan.

Ia ingin memperlihatkan masjid tua di perkampungan tersebut.

Youtuber itu menyebut masjid tua tersebut tercatat sebagai salah satu warisan peninggalan kuno di Sumatera Barat.

Apesnya, saat menuju masjid tersebut ia dikejutkan dengan situasi memprihatinkan.

Ia bertemu dengan pria yang menyapanya dalam keadaan aneh.

Mirisnya, ternyata Youtuber bule itu bertemu dengan pria yang sedang onani di dekat kawasan masjid tersebut.

Bahkan pria tersebut sempat menyapanya dengan mencoba mengajaknya bicara dengan tidak jelas.

Namun, pria tersebut diduga menanyakan sesuatu hal tak senonoh kepada Youtuber bule tersebut.

“Halo bang, ke mana bang, ****,” ujar pria tersebut.

Sang Youtuber itu pun tampak tak mengerti dengan apa yang dibicarakan pria tersebut.

Baca juga: Viral Medsos, Bule Beramai-ramai Minta Foto Bareng Pengantin Anyar, Imbas Nikahan di Tempat Wisata

Namun ia tampak menyadari bahwa pria tersebut menanyakan sesuatu hal yang tak senonoh kepadanya.

Hal yang membuat Youtuber itu resah dan kaget, ia melihat pria tersebut melakukan onani sembari berbicara kepadanya.

“He’s touching his balls already, right? (dia menyentuh alat kelam****, kan?),” ujar Youtuber bule tersebut merekam pria aneh tersebut.

Menanggapi situasi tersebut, sang Youtuber mencoba tenang tak meladeni pria onani tersebut dan melanjutkan aktivitasnya.

Karena resah, akhirnya Youtuber bule itu menegaskan agar pria tersebut tidak mencoba menyentuh dirinya.

Sang bule bahkan menggelengkan kepalanya dan merasa jijik melihat aksi tak senonoh pria lokal tersebut.

"This is really weird (Ini sangat aneh),” ujarnya.

Setelah menjauh dari pria tersebut, Youtuber melanjutkan vlog untuk memperkenalkan masjid tua di Sumatera Barat tersebut.

“Focus on the serious topic. Because I’m here, because I wanna travel and I wanna show you the oldest mosque” ujarnya.

(Ayo fokus ke topik yang serius. Karena aku di sini traveling dan ingin menunjukkan kalian masjid tertua.)

Namun, saat hendak memberitahukan informasi seputar masjid, Carlos masih saja khawatir dengan kehadiran pria yang tak berhenti onani itu.

Sembari memperlihatkan keanehan pria tersebut, sang Youtuber mengungkap keprihatinannya.

Baca juga: WNI Niat Liburan Malah Jadi ‘Objek Wisata’, Warga Lokal Antre Foto Bareng, Petugas sampai Bertindak

Ia mengaku mulanya ia berniat menceritakan tentang sebuah agama.

Namun, ia tak menyangka bertemu dengan pria yang melakukan hal menjijikan.

Youtuber itu mengaku dirinya datang dan melakukan vlog sebelum pria onani itu datang.

Ia pun menyayangkan kejadian tersebut itu terjadi.

“I tell you something about religion and he’s doing this one, this is so disgusting, but what can i do?”

(Aku membicarakan sebuah agama dan dia berbuat hal itu. Ini sangat menjijikan, tapi aku bisa apa?)

“It’s not my choice, I started to film before he came here,” ucapnya.

(Bukan pilihanku. Aku sudah mulai merekam sebelum dia datang ke sini.)

Carlos pun khawatir pria tersebut tetap mengikutinya.

"Please don't come," tutur Carlos sembari menjauhi pria mesum tersebut.

(Tolong jangan ke mari.)

Sayangnya, saat membeberkan informasi seputar masjid ke depan kamera, pria itu tetap mengekor di belakang sang bule.

Untungnya, setelah selesai membuat konten, pria aneh itu tak mengikuti Carlos.

Tampak was-was, Carlos pun meninggalkan area masjid sambil berjalan cepat.

"And don't do it in front of the mosque! Man! It's a mosque, the holy building!" seru Carlos.

(Jangan onani di depan masjid! Duh! Ini masjid, bangunan suci!)

Ia juga membagikan video pengalaman tak mengenakan bertemu pria onani saat mengunjungi masjid tua di Sumatera Barat, Indonesia tersebut di kanal Youtube-nya Wild CARLOS appeared!.

Carlos melakukan roadtrip mengendarai sepeda motor untuk mengunjungi masjid tua di Sumatera Barat - Masjid Tuo Kayu Jao di kabupaten Solok dekat Padang.

“Saya melakukan roadtrip dengan sepeda motor saya untuk mengunjungi masjid tertua di Sumatera Barat - Masjid Tuo Kayu Jao di kabupaten Solok dekat Padang.”

“Saya mengemudi melalui perkebunan teh dan saya menavigasi ke air terjun juga. Tapi tepat di depan masjid sesuatu yang sangat aneh terjadi,” paparnya.

----

Artikel ini telah tayang di TribunTrends.com

Berita Madura dan berita viral lainnya.