Video wawancara tersebut kembali viral belakangan ini.

Sinta melanjutkan, kebiasaan seks saat menstruasi tersebut rupanya menjadi kebanggaan Indra hingga diceritakan ke pihak luar.

“Aku sering berantem sama dia gara-gara itu dan itu diomongin dong (ke orang lain),” lanjutnya.

Sinta Bachir merasa sang suami tidak memperdulikan kesehatannya.

“Pernah aku sakit dan aku harus berobat. Terus dia ngirimin uang, Rp2 juta atau berapa gitu, ‘bukan uang yang gue minta, tapi lu ngerti kalau gue sakit gitu loh',” ujar Shinta Bachir.

Shinta Bachir kemudian menyerah dan melakukan hubungan suami istri di saat kondisinya menstruasi. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan perdebatan.

“Iya (melayani hubungan badan) daripada berantem,” bebernya.

Gara-gara permasalahan tersebut, akhirnya ia memutuskan untuk menceraikan Indra Kristanto. Dengan bukti yang cukup kuat, diserahkan ke pengadilan. Ia pun tak bisa membayangkan jika pernikahannya bertahan hingga bertahun-tahun.

“Coba bayangin kalau aku berlama-lama menikah dengan dia gimana?” terangnya.

Lebih lanjut, kuasa hukum Shinta Bachir, Syarifudin, mengatakan gugatan cerai kepada Indra Kristianto itu bukan karena perselingkuhan atau tindak kekerasan dalam rumah-tangga (KDRT).

"Tidak ada kekerasan fisik, tidak ada perselingkuhan dan sebagainya," katanya.

Permasalahan rumah tangga Indra Kristianto dan Shinta Bachir karena miskomunikasi.

Shinta Bachir menggugat cerai suami keduanya itu karena masalah yang bersifat mendesak.

Sang artis tidak hanya menggugat cerai suaminya, tetapi juga memberikan peringatan penting ini.

Shinta Bachir memperingatkan Indra Kristianto supaya tidak lagi melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan.