Berita Entertainment

Permintaan Maaf Ahmad Dhani Dinilai Tak Tulus, Rayen Pono Pilih Tetap Lanjutkan Proses Hukum

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TOLAK PERMINTAAN MAAF - Rayen Pono enggan menerima permintaan maaf dari Ahmad Dhani karena dinilai tidak sungguh-sungguh alias tidak tulus. Dia memilih untuk tetap melanjutkan proses hukum.

TRIBUNMADURA.COM - Musisi Rayen Pono secara tegas menyatakan bahwa dirinya tidak bersedia menerima permintaan maaf yang disampaikan oleh Ahmad Dhani, Anggota DPR RI dari Partai Gerindra.

Menurut pandangannya, pernyataan maaf yang diucapkan oleh pentolan grup musik Dewa 19 tersebut tidak disampaikan dengan sungguh-sungguh alias tidak tulus.

Sebelumnya, Ahmad Dhani memang sempat menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada Rayen Pono di hadapan sejumlah awak media.

Momen tersebut terjadi tak lama setelah Ahmad Dhani menjalani proses sidang yang digelar oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.

Permintaan maaf itu sendiri merupakan bagian dari konsekuensi atas putusan MKD yang menyatakan bahwa Ahmad Dhani telah melakukan pelanggaran terhadap kode etik DPR RI.

Namun, Rayen Pono menilai bahwa permohonan maaf yang diucapkan Ahmad Dhani bukanlah buah dari kesadaran pribadi akan kesalahan yang telah diperbuat.

Ia berpandangan bahwa permintaan maaf tersebut semata-mata dilakukan karena adanya sanksi dan perintah dari MKD yang mengharuskan Ahmad Dhani meminta maaf.

Baca juga: Politisi Gerindra Ahmad Dhani Terbukti Langgar Kode Etik dalam Dua Kasus, MKD DPR RI Jatuhkan Sanksi

Dengan kata lain, Rayen menegaskan bahwa permintaan maaf itu tidak lahir dari niat yang tulus dan tidak disampaikan karena Dhani benar-benar menyadari kesalahannya.

"Nggak (terima) dong, Ahmad Dhani nggak minta maaf sama saya kok, dia minta maaf di media, dan permintaan maaf itu datang dari ketaatan dia kepada MKD, karena diperintahkan MKD untuk minta maaf makanya dia minta maaf," jelas Rayen.

"Tapi permintaan maaf itu tidak lahir dari kesadaran bahwa dia melakukan kesalahan," lanjutnya.

Selain itu, Rayen berpendapat bahwa Ahmad Dhani berada dalam situasi terpaksa saat menyampaikan permintaan maaf tersebut karena merasa didesak awak media. Padahal, Rayen meyakini bahwa dalam hati kecilnya, Ahmad Dhani sama sekali tidak merasa dirinya bersalah.

"Tonton deh di video yang beredar permintaan maaf itu karena dia merasa terpojok, tapi dia nggak merasa bersalah orang itu," ujarnya.

Lebih jauh, Rayen juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Ahmad Dhani tidak akan pernah bersedia bertemu dengannya untuk menyampaikan permintaan maaf secara langsung.

Menurutnya, Ahmad Dhani tidak menganggap pertemuan tersebut penting. Anggota dari fraksi Partai Gerindra itu, kata Rayen, lebih memilih menjalani proses hukum yang ada ketimbang harus merendahkan diri untuk meminta maaf secara pribadi.

"Nggak akan ada permintaan maaf dari Ahmad Dhani, yakin saya, orang sombong kayak Ahmad Dhani nggak akan minta maaf, jadi pasti dia lebih rela menjalankan segala proses ini dari pada minta maaf sama saya," tutur Rayen.

Halaman
12

Berita Terkini