Berita Viral

Bencana di Pesta Ulang Tahun, Ledakan Kembang Api Sebabkan Kebakaran di Dalam Gedung

Editor: Taufiq Rochman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesta ulang tahun yang harusnya berjalan bahagia malah berakhir duka, venue terbakar karena seseorang menyalakan petasan

Meski begitu, bocah 17 tahun ini sebenarnya menyadari apa yang ia lakukan adalah kejahatan yang tak terampuni.

"Saya menyadarinya semenit kemudian (setelah menghabisi keluarga). Saya mengerti bahwa bukan dengan membunuh mereka saya akan terbebas."

Tak ayal masyarakat di Italia pun menyorot tajam kasus pembunuhan tersebut.

Salah satu sosiolog Massimo Crepet menjelaskan pernyataannya di surat kabar Italia Il Messaggero.

Ia menyebut bahwa keluarga itu sudah 'hancur', seperti potret keluarga kecil yang semakin hilang di Italia.

"Pada Sabtu malam (malam minggu) separuh Italia tidak tahu di mana anak-anak mereka."

Menurut The Times, jaksa penuntut anak Milan Sabrina Ditaranto mengatakan ia tidak bisa mengetahui apa motif sebenarnya yang dimiliki oleh pelaku.

"Anak laki-laki itu mengerti bahwa ia telah melakukan sesuatu yang tidak dapat diubah."

"Ia mengungkapkan ketidaknyamanannya sendiri, bak tidak ada kaitan dengan keluarga."

"Dari sudut pandang hukum, anak itu tidak memiliki motif yang sah secara teknis."

"Dari sudut pandang sosiologis dan psikologis, penyelidikannya masih jelas terbuka."

"Dia tidak memberikan penjelasan yang logis dan koheren tentang apa yang terjadi.''

Ayah dari salah satu teman sekelas remaja 17 tahun itu memberikan kesaksiannya bahwa keluarga tersebut terlihat normal:

"Mereka adalah keluarga yang fantastis dan bahagia. Tidak mungkin ini terjadi, saya tidak tahu apa sebenarnya terjadi."

"Dia bersekolah dengan putri saya, SD dan SMP, kami berlibur bersama, saya bertemu ayahnya sebulan yang lalu untuk terakhir kalinya."

"Kami menghabiskan hari-hari yang menyenangkan bersama di masa lalu."

 

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com  

Ikuti berita seputar Viral

Berita Terkini