Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Kawasan pantai di Desa Dharma Tanjung, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura tiba-tiba geger, banyak warga berdatangan, (22/6/2025) kemarin.
Kondisi itu terjadi setelah sesosok perempuan ditemukan mengambang dalam kondisi sudah tidak bernyawa di jarak dari pinggir pantai sekira 700 meter.
Warga setempat pun menghubungi pihak kepolisian setempat, sehingga dilakukan evakuasi setelah beberapa menit penemuan mayat.
Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Gama Rizaldi mengatakan bahwa, saat jenazah diangkat ke atas perahu ada salah satu warga yang turut mengevakuasi mengenali wajah jenazah.
"Mayat itu berinisial S asal Desa Bandaran, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan," ujarnya, Minggu (22/6/2025).
Kemudian, jenazah tersebut langsung dibawa ke RSUD dr Mohammad Zyn Sampang untuk dilakukan otopsi.
Namun, di tengah perjalanan tepatnya di barat jembatan Desa Tamba'an Camplong, ambulan telah ditunggu oleh suami korban, lalu turut ikut ke dalam ambulan.
"Suami korban mengatakan kepada petugas ambulan agar jenazah istrinya tidak dibawa ke RSUD Moh. Zyn Sampang cukup ke puskesmas Camplong saja," terangnya.
Setelah sampai di Puskesmas Camplong, suami korban dan pihak keluarganya tidak ingin jenazahnya dilakukan visum, alias menerima kejadian tersebut merupakan musibah.
"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Camplong, jenazah dibawa pulang untuk dimakamkan," pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data yang berhasil dihimpun TribunMadura.com, korban diketahui mengalami depresi dan gangguan jiwa selama 3 tahun ini.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com