Operasi Gabungan Sasar Pajak Kendaraan Bermotor di Sumenep

Poin Penting:

• Operasi tertib pajak kendaraan digelar di  Sumenep
• Pengaturan lalu lintas dilakukan di Pasar Prenduan, Pragaan, guna menjaga kelancaran arus kendaraan di jalur padat
• Kegiatan ini bagian dari program Mahameru Lantas, yang mengedepankan edukasi, pelayanan, dan penegakan hukum demi menciptakan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat.

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Operasi gabungan tertib pajak kendaraan bermotor digelar di Sumenep, Rabu (15/10/2025).

Petugas gabungan dari Satlantas Polres Sumenep bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Jasa Raharja bahu-membahu memeriksa kendaraan pengguna jalan.

Operasi dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Titik pelaksanaannya berada di Jalan Dr Cipto, Taman Bunga Sumenep, hingga simpang tiga Rumah Dinas (Rumdis) Kapolres Sumenep.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan sekaligus memastikan kepatuhan administrasi berlalu lintas.

Sementara itu, di lokasi berbeda, Satlantas Polres Sumenep juga melakukan pengaturan arus lalu lintas di kawasan Pasar Prenduan, Kecamatan Pragaan.

Baca juga: Kios Laundry Terbakar di Sumenep, Karyawati Tewas Terjebak Api

Pengaturan dilakukan sejak pagi hingga sore hari untuk menjaga kelancaran arus kendaraan di jalur utama Sumenep-Pamekasan yang dikenal padat saat aktivitas pasar.

Kasat Lantas Polres Sumenep, AKP Ninit Titis Dewiyani memimpin langsung kegiatan tersebut bersama KBO Lantas dan sejumlah personel di lapangan.

"Personel kami diturunkan untuk melakukan penjagaan dan pengaturan lalu lintas agar aktivitas masyarakat di Pasar Prenduan berjalan lancar dan aman," kata AKP Ninit kepada TribunMadura.com, Rabu (15/10/2025).

Pihaknya menegaskan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Mahameru Lantas, yang bertujuan mewujudkan harmoni masyarakat yang empati, responsif dan unggul dalam berlalu lintas.

"Kami tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tapi juga memberikan pelayanan dan edukasi kepada masyarakat agar lebih disiplin di jalan raya," ucapnya.

AKP Ninit juga menyebutkan, operasi tertib pajak yang melibatkan Bapenda dan Jasa Raharja merupakan langkah kolaboratif untuk mendongkrak kesadaran masyarakat dalam menunaikan kewajiban pajak kendaraan.

"Dari kegiatan ini kami harap masyarakat semakin sadar pentingnya membayar pajak, karena itu juga kembali untuk kepentingan publik, termasuk perbaikan infrastruktur jalan," tambahnya.

Selama pelaksanaan operasi dan pengaturan lalu lintas, situasi di lapangan dilaporkan aman, tertib, dan lancar.

Tidak ada kemacetan berarti meskipun aktivitas pasar cukup padat.