Berita Viral

Ibu di Sumenep Khawatir Anaknya 6 Tahun Jago Bahasa Inggris daripada Madura: Mau Jadi Apa Anak Ini?

Di usia enam tahun, anak di Sumenep bernama Hilya ini lebih lancar berbicara bahasa Inggris ketimbang Madura.

Editor: Mardianita Olga
Pexels/Darko Trajkovic
KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS - Anak perempuan di pelosok desa Sumenep, Jawa Timur, ini lebih lancar berbahasa Inggris ketimbang bahasa Mdadura ataupun bahasa Indonesia seperti anak-anak lainnya. Hal ini membuat sang ibu khawatir. 

Menurut Alex meretas sistem keamanan NASA bukan perkara mudah, karena jika ingin mendapatkan penghargaan dari NASA ia harus mencari kerentanan pada sistem yang belum pernah ditemukan orang lain sebelumnya.

Sementara, jumlah orang yang ikut sayembara NASA ini sangat banyak dan berasal dari berbagai penjuru dunia.

Baca juga: Tak Terbukti Jadi Hacker Bjorka Penjual Es di Madiun Dipulangkan Polisi, Keluarga Lega, Kelelahan

Potret Alexsandro Alvino, siswa SMA di Riau yang berhasil meretas sistem keamanan NASA hingga mendapat penghargaan.
Potret Alexsandro Alvino, siswa SMA di Riau yang berhasil meretas sistem keamanan NASA hingga mendapat penghargaan. (Kompas.com/Dok. Alexsandro Alvino)

"Kita lapor kerentanan bisa saja kerentanan itu sudah pernah dilaporkan orang lain sebelumnya, itu susahnya sih," ujarnya.

Namun, atas kinerja peretasannya itu, Alex berhasil mendapat penghargaan apresiasi tertulis dari pihak NASA.

Selain menembus sistem NASA, Alex juga mengatakan, bahwa ia berhasil menjadi orang Indonesia pertama yang mendapat penghargaan pada kategori tersebut.

Alex merasa sangat bangga karena bisa mendapatkan predikat tersebut dan namanya bisa dicantumkan dalam Crowd Stream.

"Karena di situ untuk orang Indonesia sendiri yang saya cari selama ini memang enggak ada yang dapat P1 atau kritikal di website NASA atau globe.gov," ucapnya.

Alex mengatakan, sebelum belajar tentang keamanan siber atau cybersecurity, ia sudah cukup lama mempelajari coding.

Namun, karena ada perkembangan pesat pada kecerdasan buatan atau AI, Alex memperluas pembelajarannya ke ranah cybersecurity.

"Akhirnya saya melihat peluang di cybersecurity yang dimana juga ada berkaitan dengan coding gitu. Akhirnya saya masuk lah ke sana, biar enggak rugi-rugi kali lah ilmu saya yang coding-coding itu," ungkapnya.

Selain belajar sendiri, Alex juga belajar banyak mengenai keamanan siber dari komunitas yang ia ikuti.

Ia juga banyak belajar matematika, logika, dan ilmu lainnya yang bisa mendukungnya dalam memperkuat kemampuan coding dan cybersecurity.

Baca juga: Waspada Tanda WhatsApp Disadap atau Kena Hack, Baterai Cepat Habis Jadi Tanda, Simak Cara Mengatasi

Alex juga mengaku menghabiskan hampir setengah dari harinya untuk berada di depan komputer dan berlatih dan tidak pernah bermain game online apapun sejak kecil.

"Saya bisa sampai ke titik ini juga karena orangtua saya orangtua saya tuh mengarah saya main game. Jadi ketika saya udah enggak boleh main game saya bingung mau ngapain kak dan akhirnya saya belajar. Dan itu yang bangun konsistensi saya," imbuh Alex.

Alex pun menyarankan, jika ada yang berminat menguasai ilmu cybersecurity sepertinya sebaiknya mulai mempelajari dasar-dasar coding.

Kemudian pelajari juga bahasa-bahasa program komputer tidak perlu sampai terlalu dalam yang penting bisa memahami bahasa-bahasa tersebut.

"Pelajari basic coding dulu, baru kita pelajari bagaimana cara website bekerja karena kan cybersecurity ini kan logika, kita mencari celah (kelemahan sistem)," tuturnya.

Selain itu, Alex juga sangat menyarankan agar anak-anak yang ingin menguasai cybersecurity sepertinya untuk mengurangi waktu bermain game dan lebih fokus belajar dan melatih diri.

"Menurut saya sih yang tadi kan kurang nge-game," pungkas Alex.

 

------

Berita viral dan berita seleb lainnya.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved