CPNS 2018

Optimistis Lulus CPNS 2018, Peserta Asal Desa Blumbungan Pamekasan Raih Nilai SKB 350

Wanita yang mengambil formasi guru bidang Bahasa Inggris itu mengaku puas dengan hasil yang diterimanya kali ini.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Nur Chaulah Fitriany (25), warga Desa Blumbungan, beserta keluarganya usai tes SKB CPNS 2018 di Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Senin (10/12/2018). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Nur Chaulah Fitriany (25), warga Desa Blumbungan, Kabupaten Pamekasan, tak bisa menutupi rasa bahagianya usai mendapat nilai tinggi pada Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2018, Senin (10/12/2018).

Ia dan puluhan peserta CPNS 2018 lain, sejak pagi sudah tiba di Kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pamekasan untuk mengikuti tes SKB.

Wanita yang mengambil formasi guru bidang Bahasa Inggris itu mengaku puas dengan hasil yang diterimanya kali ini.

Dari sejumlah peserta, Nur Chaulah Fitriany berhasil meraih peringkat tertinggi tes SKB.

Duduki Peringkat ke-6 Klasemen, Arema FC Diprediksi Mampu Finish di 3 Besar Liga 1 Musim Depan

"Alhamdulillah nilai SKB saya 350. Untuk sejauh ini nilainya cukup tinggi paling atas nomor urut 1. Karena tadi saya juga sudah lihat nilai-nilai peserta yang formasinya sama dengan saya," ujar Nur Chaulah Fitriany pada TribunMadura.com.

Menurut Nur Chaulah Fitriany, selama ini perjuangannya tidak sia-sia.

Ia pun optimistis bisa lulus SKB lantaran nilainya paling tinggi untuk formasi guru bidang Bahasa Inggris.

Abdul Hamid (68), orang tua Nur Chaulah Fitriany, mengaku terharu dan senang lantaran anaknya mendapatkan nilai tertinggi.

Tahun Depan, Tiap Kelurahan di Kota Blitar Dapat Tambahan Dana Rp 352 Juta

"Saya dari pukul 10.00-11.30 WIB berdiri di sini. Melihat nilai anak saya di depan layar ini sembari berdoa untuk kelancaran tes anak saya. Alhamdulillah nilainya memuaskan," ungkapnya.

Nur Chaulah Fitriany juga menceritakan, dari 100 soal yang dikerjakan selama 90 menit, terbilang cukup sulit.

Namun ia bisa mengerjakanya dengan baik lantaran tetap fokus.

Ia mengaku mampu mengerjakan semua tes SKB lantaran lebih banyak belajar dari grup SSCN dan media sosial yang menampilkan berbagai latihan soal SKB.

BREAKING NEWS: Ribuan Warga Silo Jember Gelar Demonstrasi untuk Tolak Tambang

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved