Berita Sumenep
Rutan Klas II B Sumenep Masih Belum Dapatkan Solusi Rutan Overload Hingga Tiga Kali Lipat
Kepala Rutan Kelas II B Sumenep Beni Hidayat mengatakan, bahwa jumlah warga binaan saat ini sebanyak 309 orang napi.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Kepala Rutan Kelas II B Sumenep Beni Hidayat mengatakan, bahwa jumlah warga binaan saat ini sebanyak 309 orang napi. Sementara kapasitas yang ideal itu hanya untuk 100 orang napi, namun membludaknya kapasitas itu karena memang titipan. Minggu, (24/3/2019).
"Idealnya itu hanya untuk 100 orang warga binaan, tapi sekarang jumlahnya sebanyak 209 orang, napi" kata Beni Hidayat pada TribunMadura.com, Minggu (24/3/2019).
Sampai saat ini, membludaknya 200 persen jumlah napi di Rutan Kelas II B Sumenep itu belum ada solusinya.
• Penjual Sayur Selamat dari Timbunan Longsor, Ia Sempat Mendengar Gemuruh Tanah yang Akan Longsor
• Sekap Seluruh Penghuni Rumah, Empat Perampok Berhasil Gasak Puluhan Juta, DVR CCTV Turut Dicuri
• Vanessa Angel Jalani Bimbingan Konseling Psikologi, VA Akui Kangen Daddy Sambil Menangis
"Mau dititpkan dimana, sebab semua Lapas dan Rutan di sejumlah daerah itu juga sudah overload," katanya.
Selanjutnya, saat ini Rutan Kelas II B Sumenep memiliki 65 petugas. Petugas jaga 24 orang, sisanya itu hanya sebagai staf kantor.
"Petugas jaga setiap sif lima orang, penjaga pintu satu orang jadi semua enam," tuturnya.
Sementara untuk jadwal penjagaannya itu kata Beni, mulai dari pukul 07.00 - 13.00 WIB. Kemudian dari pukul 13.00 - 19.00 WIB dan pukul 19.00 - 07.00 WIB.
Ia mengakui penjagaan terus diperketat, mengingat sebelumnya ada 3 warga binaan kabur saat semua melakukan solat berjamaah.
"Kalau yang dua orang napi sudah kembali, hanya tinggal satu orang saja yang terus kami melakukan pengejaran," pungkasnya.