Khofifah Siapkan Big Data, Akan Sinkronkan Data Prestasi Atlit Jatim dengan Pendidikan Akademik

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa para atlit Jawa Timur bisa mumpuni di bidang akademik. Oleh sebab itu Pemprov kini tengah menyiapkan Big

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/FATIMATUZ ZAHROH
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan beasiswa secara simbolis kepada para atlet Jawa Timur yang berprestasi pada acara Rapat Anggota KONI Prov Jatim tahun 2019 di Novotel Samator Hotel Surabaya, Rabu (20/3/2019). 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa para atlit Jawa Timur bisa mumpuni di bidang akademik. Oleh sebab itu Pemprov kini tengah menyiapkan Big Data untuk bisa mengoneksikan data atlit berprestasi dengan pendidikan.

"Saya ingin atilt berprestasi tidak perlu kuatir lagi harus sekolah dimana, karenanya ini menjadi tanggung jawab kita untuk menyiapkan karpet merah bagi olahragawan berprestasi," urai Khofifah sapaan akrab Gubernur Jatim saat membuka Rapat Anggota KONI Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 di Hotel Novotel Samator, Surabaya, Rabu (20/3/2019).

Khofifah menyampaikan, beberapa waktu lalu dirinya pernah bertemu dengan para atlit pada aliansi cabor tertentu, dan mereka ingin ketika lulus SMP bisa mendapat prioritas masuk SMA/SMK mana. Hal ini cukup beralasan, karena memang seharusnya prestasi olahraga bisa seiring dengan prestasi akademiknya.

Diguyur Hujan Deras Hingga Sebabkan Longsor, Jalan Penghubung Dua Dusun di Mojokerto Putus

Tampilkan Tarian Kontemporer Khas Indonesia, Dian Bokir Asli Trenggalek Lolos di Asias Got Talent

Viral Foto Bupati Pamekasan Acungkan Satu Jari, Ketua LBH Pusara: Tidak Bersalah, Asal Beliau Cuti

"Pemerintah punya tanggung jawab penting dalam hal ini, dan ini menjadi bagian penting untuk bisa dibangun bersama," tutur Gubernur Khofifah yang mengaku dulu adalah pemain olahraga hoki.

Untuk menyukseskan program ini, Khofifah meminta kepada KONI di tingkat II hingga provinsi bisa berkoordinasi aktif dengan Dinas Pendidikan kab/kota hingga provinsi. Koordinasi tersebut khususnya dalam rangka menyiapkan big data tentang atlit-atlit berprestasi di seluruh Jatim.

"Big data ini nantinya akan mengkoneksikan data atlit berprestasi dengan pendidikan. Program ini harus kita kawal terus dan jangan sampai terputus di tengah jalan," ungkap Gubernur yang mengaku penggemar olahraga sepak bola ini.

Gelandang Madura United Zah Rahan: Maaf Persela, ini Game Terakhir Kalian di Piala Presiden 2019

RSUD Dr Soeroto Ngawi Siapkan Kamar Khusus Caleg yang Depresi Berat, Dilengkapi Rantai di Kasurnya

Rocky Gerung Sebut Indonesia Perlu Warisan Berbangsa yang Bermutu, Bukan Infrastruktur Jalan

Gubernur Khofifah berharap, pemberian beasiswa kepada 18 atlit berprestasi peraih medali emas saat PON di Jabar tahun 2018 lalu, bisa menjadi motivasi dan dukungan bagi atlit Jatim.

"Sebagian atlit berprestasi sudah ada yang mendapat beasiswa hingga ke Perguruan Tinggi (PT), bahkan ada yang S2. Ini adalah bentuk motivasi khusus agar bisa sukses di olahraga da akademik," ujarnya.

Terkait sarana prasaran olahraga di Jatim, Gubernur Khofifah dalam waktu dekat akan melakukan pengecekan. Selain itu, pihaknya juga menginginkan adanya stadion olahraga bestandar internasional di Jatim, dan Sport center di Jakarta bisa menjadi salah satu rujukan dalam pembangunannya.

"Selain menyiapkan sarpras yang memadai, saya ingin mengajak mari membangun dan menjaga sportifitas dalam berolahraga. Semoga adik-adik sekalian bisa sukses di prestasi olahraga, akademis dan olahrga," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Khofifah atas penghargaan yang diberikan pada atlit berprestasi Jatim, khususnya peraih medali emas Asian Games U19. Selain itu, penghargaan juga diberikan atas respon positif yang diberikan Pemprov Jatim atas kesiapan menghadapi Porprov tahun 2019.

Terkait beasiswa atlit berprestasi, pihaknya masih terus melakukan verifikasi data terhadap 118 atlit peraih medali emas pada PON Jabar tahun 2018 lalu.

"Atensi terhadap pendidikan atlit berprestasi ini baru pertama kalinya di Indonesia. Inilah adalah salah satu bentuk apresiasi dan kepedulian terhadap atlit-atlit berprestasi di Jatim," urainya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Wakil Ketua Umum Koni Pusat Mayjen TNI (Pur) Suwarno, pengurus KONI provinsi dan kab/kota, serta beberapa kepala OPD di lingkup Pemprov Jatim. (Fatimatuz Zahroh)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved