Berita Sampang
Pipa PDAM Sampang Pecah, Hampir Separuh Wilayah Kabupaten Sampang Alami Kemacetan Aliran Air
Pipa PDAM Sampang Pecah, Hampir Separuh Wilayah Kabupaten Sampang Alami Kemacetan Aliran Air
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Diduga akibat tekanan air terlalu tinggi serta kondisi tanah labil, pipa transmisi utama 12 Dim pecah milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sampang.
Informasi yang telah dihimpun, pecahnya pipa tersebut berlokasi di area titik sumber mata air PDAM Desa Gunung Maddah Kecamatan/Kabupaten Sampang.
Kebocoran tersebut mengakibatkan saluran air bersih di sebagian area kota Sampang mandeg.
• Posesif, Suami Beri Pukulan Setiap Istri Dapat Like di Facebook, Wajah Istri Lebam Susah Dikenal
• Sopir Trailer Ngegas, Bonek Jember Meregang Nyawa Pegang Barang Berharga, Ini Kronologi Lengkapnya
• 6 Fakta di Balik Bonek Tewas Asal Jember yang Terjatuh dari Truk Saat Mbonek Persebaya Vs Arema FC
Saat di konfirmasi Kabag Hubungan Langganan PDAM Sampang, Yasid Sholihin membenarkan bahwa kebocoran terjadi kemarin, sehingga pihaknya mematikan saluran kepada pelanggan, Rabu (10/4/2019).
"Terdapat separuh wilayah kota sampang kemarin yang mengalami kemacetan air," ujarnya.
Namun, kejadian ini mampu teratasi seketika, karena pihaknya mengarahkan petugas PDAM untuk melakukan perbaikan.
"Kita melakukan perbaikan di saat itu juga, jadi di mulai pukul 09.00 dan selesai pukul 13.00 WIB," paparnya.
Kemudian ia menjelaskan bahwa saat ini air kembali normal meski terdapat beberapa wilayah yang masih macet.
"Tapi sebentar lagi sudah lancar mas, karena pecahnya pipa teratasi kamarin," tutupnya.