Hasil REAL COUNT C1 KPU di Lamongan, Jokowi 67,5 Persen Ungguli Prabowo yang Hanya 32,443 Persen

Hasil REAL COUNT C1 KPU di Lamongan, Jokowi 67,5 Persen Ungguli Prabowo yang Hanya 32,443 Persen

TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN - KPU Lamongan Jawa Timur mentargetkan proses input data real count Pemilu pada Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) untuk real count KPU Pilpres 2019 tuntas, Kamis (25/04/2019) .

"Input data suara Pilpres Insyaallah seharu besuk sudah selesai 100 persen," kata Komisioner KPU Lamongan Divisi Teknis, Nur Salam saat dikonfirmasi Surya.co.id (Grup Tribunmadura.com) di kantor KPU Lamongan, Rabu (24/4/2019).

Saat ini sudah sudah mencapai 89 persen. Namun, data itu masih harus melewati tahapan verifikasi terlebih dahulu.

"Verifikasi dimaksudkan untuk menghindari kesalahan," kata Salam.

Ada beberapa tahapan sebelum akhirnya bisa tampil dalam penghitungan melalui Situng diantaranya, adalah harus sinkronnya data C1 entry dan scan image.

• TERUPDATE Jokowi Vs Prabowo Hasil Real Count KPU Rabu (23/4/2019), Wilayah Direbut Jokowi Bertambah

• Jokowi Menang Mutlak Atas Prabowo di Wilayah Malang Raya, Angka Lebih Tebal Dibanding Pilpres 2014

• Hasil Pileg Jatim - Survei SCG: Figur Baru Dominasi Kursi DPRD Jatim Dapil Surabaya, PSI Berpeluang

Salam menambahkan, meski proses input data oleh KPU Lamongan sudah mencapai 89 persen.

Hingga saat ini, data yang sudah terverifikasi baru mencapai 40 persen dan belum 100 persen karena ada C1 yang masih kurang.

"Tadi malam C1 sudah diambil," katanya.

Dari 40 persen data real count C1 KPU yang terverifikasi di Kabupate Lamongan, pasangan Jokowi-Maruf Amin untuk sementara unggul sebesar 67,557 persen dengan perolehan sebanyak 55.787 suara.

Sedangkan untuk paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi hanya mendapat 32,443 persen dengan perolehan suara 26.791.

• TERKINI UPDATE Real Count KPU Selasa Hari ini, Data Hampir 20%, Jokowi Unggul Dua Digit Atas Prabowo

• Didukung Khofifah, Istri Kadishub Bojonegoro Bantah Sebar Video Mesum Suaminya Dengan Selingkuhan

• Koalisi Adil Makmur Prabowo-Sandi Diisukan Pecah Karena SBY dan Amien Rais, BPN Bantah Kabar Miring