Berita Artis Korea
Skandal Narkoba B.I iKON Terbongkar, Harga Saham YG Entertainment Turun Dibanding Sehari Sebelumnya
Harga saham YG Entertainment mengalami penurunan setelah terbongkarnya skandal narkoba BI iKON.
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Namun, dalam keterangannya, Dispatch Korea menyebut, BI iKON tidak diperiksa meski kasus tersebut telah diketahui polisi setempat.
Kabar penyalahgunaan narkoba oleh BI iKON terkuak setelah seseorang berinisial A ditangkap di rumahnya.
A ditangkap polisi di rumahnya karena terbukti mengkonsumsi narkoba.
Dalam pengembangan kasus, A diketahui pernah mengobrol dengan BI iKON melalui KakaoTalk.

Pada percakapan tersebut, BI iKON diduga meminta A untuk membeli LSD untuknya sebagai proxy.
Kepada polisi, A mengaku, telah mengirimkan LSD ke asrama BI iKON pada 3 Mei 2016 lalu.
Kabar lain menyebut, YG Entertainment memberikan bantuan hukum seorang pengacara untuk A.
Tak hanya itu, YG Entertainment juga disebut meminta A untuk mengubah kesaksiannya kepada polisi.
Awalnya, kabar tersebut dibantah keras oleh YG Entertainment.

Agensi yang juga menaungi BLACKPINK dan BIGBANG itu memastikan, tidak ada artis naungannya yang terlibat dalam kasus narkoba.
“YG secara ketat mengelola penggunaan narkoba dari artis kami," kata YG Entertainment.
"B.I tidak memiliki hubungan dengan kasus narkoba pada 2016," sambung agensi.
Namun, tak lama berselang, BI iKON mengakui keterlibatannya dalam skandal narkoba tersebut.
Melalui akun Instagramnya, BI iKON meminta maaf kepada penggemarnya.
Pemilik nama lengkap Kim Han Bin itu juga memutuskan untuk mengundurkan diri dari iKON.(TribunMadura.com/Ayu Mufidah KS)
• BI iKON Terjerat Skandal Narkoba, YG Entertainment Pastikan Kontrak Eksklusif Artisnya Berakhir
• YG Entertainment Pecat Manajer Seungri Eks BIGBANG, Bantah Keterkaitan Gaji dengan Burning Sun