Kondisi Armada Pengangkut Sampah di Sampang Madura Tak Layak Pakai, DLH Butuh Jenis Truck Roll

Mayoritas kondisi armada pengangkut sampah di Kabupaten Sampang saat ini sudah tidak layak pakai

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Kondisi armada pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Sampang mayoritas saat ini dalam katagori tidak layak pakai.

Saat ini, DLH Sampang memiliki 34 armada pengangkut sampah yang beroperasi di seluruh wilayah Kabupaten Sampang.

Armada tersebut meliputi, dump truk sebanyak enam unit, truk amroll delapan unit, pikap 4 unit, dan roda tiga 16 unit.

• Musim Panen Tembakau di Sampang Madura Diprediksi Terjadi Bulan Depan, Harganya Diperkirakan Naik

Kabid Kebersihan dan Persampahan DLH Sampang, Akh Syarifuddin mengakui, dari sekian unit armada yang dimiliki DLH Sampang saat ini kondisinya tidak layak pakai.

"Sebenarnya tidak layak pakai, tapi karena tidak ada lagi yang mau dipakai, ya, gimna lagi," ujar Akh Syarifuddin kepada TribunMadura.com, Sabtu (6/7/2019).

"Kebanyakan armadanya banyak yang tua di sini. Usianya ada yang dari tahun 2002, 2000, 1995, dan sampai 1990an," sambung dia.

• Atasi Kemacetan Kendaraan, Pemkot Malang Segera Lebarkan 30 Titik Jalan Persimpangan di Kota Malang

Akh Syarifuddin mengatakan, pihaknya setiap tahunnya berupaya untuk melakukan pengajuan atau pengadaan barang.

"Alhamdulilah, tahun ini sepertinya dapat," ucap Akh Syarifuddin.

Ia menjelaskan, lebih mengutamakan jenis armada truk amroll, karena dinilai lebih efektif dalam pengangkutan sampah.

"Amroll bisa diturunkan, jadi sampah gak usah diangkat atau dilemparkan ke atas. Sama halnya kalau memakai dump truk," pungkasnya.

• Sambut Embarkasi Surabaya Calon Jamaah Haji, Bandara Juanda Lakukan Persiapan Berikut