Sapi Jokowi dan Khofifah Disembelih Hari ini di Masjid Al Akbar Surabaya, Distribusinya Pakai Besek

Masjid Al Akbar Surabaya akan melakukan penyembelihan hewan kurban Presiden Jokowi dan Khofifah Indar Parawansa

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Masjid Al Akbar Surabaya akan melakukan penyembelihan hewan kurban pada H+1 Hari Raya Idul Adha atau Senin (12/8/2019).

Humas Masjid Al Akbar Surabaya, Helmy M Noor mengungkapkan, penyembelihan hewan kurban akan dimulai pukul 06.00 WIB.

"Sedangkan sapi Presiden Jokowi dan sapi Gubernur Jatim, Bu Khofifah, akan disembelih pada pukul 08.00 WIB," ujar Helmy, Minggu (11/8/2019).

• Cacing Hati Ditemukan pada Jeroan Hewan Kurban di Kota Blitar, Dagingnya Masih Layak Konsumsi

Helmy menjelaskan, beberapa alasan panitia kurban Masjid Al Akbar baru melakukan penyembelihan pada H+1 Hari Raya Idul Adha.

"Yang pertama karena hampir semua masjid di sekitar masjid al akbar memotong Hari Minggu. Al Akbar sengaja H+1 agar tidak ada overlappting distribusi," kata Helmy.

Sedangkan yang kedua, pelaksanaan rangakaian salat Hari Raya Idul Adha baru bisa selesai secara semuanya pukul 09.00 WIB.

Tahun ini, hewan kurban yang harus disembelih di Masjid Al Akbar yaitu, 30 ekor sapi dan 98 ekor kambing.

• Tiba di Masjid Al Akbar Surabaya, Sapi Kurban Presiden Jokowi Jadi Rebutan Foto Warga Sekitar

"Jika pemotongan hari-H maka tidak akan  selesai hingga maghrib," ucap Helmy.

Dalam pemotongan kali ini, lanjut Helmy, Masjid Al Akbar Surabaya menyiagakan tenaga ahli sebanyak 30 orang dan relawan 100 orang.

Lalu ada supervisi Kedokteran Unair 15 orang dan supervisi Dinas Perternakan Provinsi Jawa Timur sebanyak 6 orang.

"Kita menyediakan 3.000 kemasan besek untuk potongan daging yang dibungkus daun Jati," ucap Helmy.

• Sapi Kurban Presiden Jokowi Tiba di Masjid Al Akbar Surabaya, Punya Bobot Badan Lebih dari 1 Ton

Menurut dia, penggunaan besek dan daun Jati tersebut sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dengan mengurangi penggunaan kantung plastik sekali pakai.

"Kotoran hewan diolah menjadi kompos, jeroan dicuci dan dimasak setengah matang. Tidak ada limbah yang dibuang ke selokan atau sungai," tambahnya.

Sedangkan untuk distribusi daging kurban akan langsung ke sasaran melibatkan RT-RW di wilayah Kelurahan Pagesangan dan Kelurahan Gayungan.

"Tidak ada pembagian daging di Masjid Al Akbar," tegasnya.

• Aremania Bentangkan Bendera Raksasa Sambut HUT Arema ke-32, Dibutuhkan Biaya hingga Rp 80 Juta