KM Santika Nusantara Terbakar
Saat Terbakar, KM Santika Nusantara di 14 Mil Perairan Masalembu, Begini Kesaksian Petugas Pantai
Saat Terbakar, KM Santika Nusantara Terbakar Berada di 14 Mil Barat Daya Perairan Masalembu, Begini Kesaksian Petugas Radio Pantai.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Mujib Anwar
Saat Terbakar, KM Santika Nusantara Terbakar Berada di 14 Mil Barat Daya Perairan Masalembu, Begini Kesaksian Petugas Radio Pantai
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sebanyak 115 orang penumpang KM Santika Nusantara, jurusan Surabaya-Balikpapan yang terbakar di Perairan Masalembu, Sumenep Madura, Kamis (22/8/2019) malam sekitar pukul 20.45 WIB.
"Jumlah orang penumpang 115 orang dan ada sekitar 80 penumpang sudah menggunakan life jacket yang meloncat ke laut. Sisanya belum bisa dipastikan," kata Sumaryono, petugas Radio Pantai Perairan Masalembu saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Jumat (23/8/2019).
Menurutnya, posisi kapal terbakar berada di 14 mil barat daya Pulau Masalembu Sumenep, Madura.
Setelah KM Santika Nusantara terseret arus dan terbakar.
Sekcam Masalembu, Hamka saat dihubungi menjelaskan, bahwa saat ini sebagian warga Pulau Masalembu, Sumenep, Madura ikut membantu petugas Syahbandar melakukan evakuasi.
"Tunggu kabar lebih lanjut, Mas. Soalnya petugas Syahbandar lagi sibuk mengurus evakuasi penumpang di atas kapal," ucapnya.
• Angkut Lebih 100 Penumpang & Puluhan Kendaraan, KM Santika Nusantara TERBAKAR di Perairan Masalembu
• Pencarian Korban Hilang Kapal Arim Jaya Tenggelam di Sumenep Dihentikan, Satu Orang Belum Ditemukan
• 5 Tahun Jarang Dipakai, Mobil Sakti Ketua DPRD Sumenep Tiba-tiba Muncul dan Bikin Kaget Pemiliknya
KM Santika Nusantara tujuan Surabaya-Balikpapan terbakar di wilayah Perairan Masalembu, Sumenep Madura, Kamis (22/8/2019) sekitar pukul 20.45 WIB malam.
Informasi sementara yang diterima TribunMadura.com, penumpang KM Santika Nusantata berpenumpang lebih seratus orang dan termasuk anak buah kapal (ABK).
"Penumpang dievakuasi ke life raft dulu sambil menunggu kapal lain yang melintas," kata Prasetya Budiarto, SAR Mission Coordinator pada wartawan, Jumat (23/8/2019).
Sebagian penumpang KM Santika Nusantara itu telah berhasil dievakuasi katanya dan sebanyak 53 orang di life raft dievakuasi ke KM Bintang Samudera 1 dan KM Dharma Fery 7 pagi ini sekitar pukul 05.09 WIB.
Mereka langsung dibawa ke Surabaya.
Diketahui bahwa KM Santika Nusantara selain mengangkut orang, di dalam kapal juga terdapat puluhan unit kendraaan berbagai jenis.
Badan SAR Nasional (Basarnas) telah mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Laksmana milik Kantor SAR Banjarmasin dan KN Cundamani milik KSOP Surabaya.
Kedua kapal tersebut sudah menuju lokasi.
"Informasi terbaru selanjutnya, akan kami sampaikan kemudian," tegas Prasetya Budiarto.
• Temannya Sudah Pulang, 2 Jamaah Haji Sumenep ini Tertinggal di Tanah Suci, Padahal Sudah di Bandara
• Gaji Anggota DPRD Surabaya Tembus Rp 45,8 Juta/Bulan, Langsung Terima Gaji Seminggu Setelah Dilantik
• Densus 88 Tangkap Pegawai TPI Brondong Lamongan yang Sering Beri Ceramah dan Angkut Istri 2 Anaknya
• Manfaatkan Kartu Kredit Pelanggan, Pemuda Surabaya ini Gemar Belanja Online Tak Wajar di Luar Negeri

Kesaksian Petugas Pantai
Sebanyak 115 orang penumpang KM Santika Nusantara, jurusan Surabaya-Balikpapan yang terbakar di Perairan Masalembu, Sumenep Madura, Kamis (22/8/2019) malam sekitar pukul 20.45 WIB.
"Jumlah orang penumpang 115 orang dan ada sekitar 80 penumpang sudah menggunakan life jacket yang meloncat ke laut. Sisanya belum bisa dipastikan," kata Sumaryono, petugas Radio Pantai Perairan Masalembu saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Jumat (23/8/2019).
Menurutnya, posisi kapal terbakar berada di 14 mil barat daya Pulau Masalembu Sumenep, Madura.
Setelah KM Santika Nusantara terseret arus dan terbakar.
Sekcam Masalembu, Hamka saat dihubungi menjelaskan, bahwa saat ini sebagian warga Pulau Masalembu, Sumenep, Madura ikut membantu petugas Syahbandar melakukan evakuasi.
"Tunggu kabar lebih lanjut, Mas. Soalnya petugas Syahbandar lagi sibuk mengurus evakuasi penumpang di atas kapal," ucapnya.
• Pencarian Korban Hilang Kapal Arim Jaya Tenggelam di Sumenep Dihentikan, Satu Orang Belum Ditemukan
• Habis Diluncurkan 2 Menteri, Kapal Rumah Sakit Terapung di Sumenep Mangkrak dan Belum Layani Warga
• Dihantam Ombak Besar, Kapal Nelayan Sampang Terbalik Saat Sedang Melempar Jaring, Satu ABK Tewas