Berita Bangkalan
Polisi Bunuh Diri Pakai Senpi di Bangkalan Diduga Dipicu Piutang, Ini Kronologi Versi Pesan Berantai
Polisi Bunuh Diri Pakai Senpi di Bangkalan Diduga Dipicu Piutang, Begini Kronologi Kasusnya Versi Pesan Berantai
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Mujib Anwar
1. Pagi ini Tim Psikologi Polda Jatim akan menuju lokasi guna pendalaman terkait kejadian tsb.
2. Agar seluruh Kastwil ulangi seluruh Kasatwil Melakukan apel cek Senpi.
3. Agar lakukan identifikasi dan pemetaan kondisi serupa thd anggotanya di polres masing2.
4. Lakukan penarikan senpi sbg antisipasi kejadian tsb tdk terulang kembali.
Dum trimksh
Dikonfirmasi terkait perihal laporan itu, Kasubbag Humas Polres Bangkalan Iptu Suyitno menyatakan, dirinya belum bisa memastikan kebenaran laporan awal yang telah beredar di masyarakat.
"Saya tidak bisa menjelaskan apakah benar atau salah. Karena kasubbag humas tidak mungkin mendapatkan laporan itu," kata Suytino.
• Anggota DPRD Jatim Ramai-ramai Gadaikan SK ke Bank, Pengamat: Hal Tak Patut, Bisa Cari2 Pemasukan
• Sekjen DPP PDIP Hasto Beri Kode Keras: Calon Wali Kota Surabaya yang Diusung PDIP Tergantung Risma
Ia menjelaskan, pihak humas biasanya hanya mendapatkan laporan bersifat kriminal biasa yang disampaikan melalui jalur grup di internal.
"Biasanya kalau kasus begini, laporannya per japri (japri) ke pimpinan," pungkasnya.
Dewa merupakan polisi kelahiran Kabupaten Bangli, Bali. Di Bangkalan, ia berdomisili di Desa Tengket Kecamatan Arosbaya.
Ia meninggalkan seorang anak. Diinformasikan, jenasah Dewa dikebumikan di tanah kelahirannya.
Wasiat Korban
Anggota Polsek Arosbaya, Brigadir Polisi I Dewa Gede Alit Wirayuda pernah berwasiat sebelum meninggal. Mendiang meminta jika kelak meninggal agar dimakamkan di Bangli, Bali.
Wasit itu disampaikan kepada istrinya, Dwi Wijayanti. Seperti dituturkan Kasubbag Humas Polres Bangkalan, Iptu Suyitno kepada Surya.
"Kepada istrinya, beliau menyuruh dimakamkan di sana (Bangli, Bali). Itu disampaikan agak lama sebelum meninggal," ungkap Suyitno, Jumat (6/9/2019) petang.
Dwi Wijayanti turut mengantar keberangkan jenasah suaminya ke Pulau Dewata di pagi hari. Pasangan ini dikaruniai seorang anak berusia 7 tahun.
Suyitno membenarkan bahwa Dewa merupakan anggota Polres Bangkalan yang berdinas di Polsek Arosbaya.
"Betul ada anggota kami meninggal. Hasil otopsi diduga kuat bunuh diri. Senpi itu adalah miliknya," jelasnya.
Kendati demikian, lanjut Suyitno, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium forensik dari Polda Jatim.