Berita Pamekasan
Kerusuhan di Wamena, Sekitar 800 Warga Madura Masih Menunggu Jadwal Kepulangan ke Kampung Asalnya
Sekitar 800 warga Madura belum bisa dievakuasi dari daerah terdampak kerusuhan di Wamena.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Sekitar 800 warga Madura belum bisa dievakuasi dari daerah terdampak kerusuhan di Wamena
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Sekitar 800 warga Madura belum bisa dievakuasi atau dipulangkan ke daerah asal.
Mereka belum bisa kembali ke Madura setelah adanya kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada Senin (23/9/2019) lalu.
Hal itu diungkapkan oleh Apri, Humas Komunitas Kacong Jayapura yang sekaligus merupakan anggota TNI AU asal Pamekasan yang bertugas di sana.
• Kerusuhan Wamena, Seorang Warga Pamekasan Sempat Mengungsi 5 Hari di Posko TNI AU Lanud Jayapura
Apri mengatakan, 800 warga Madura yang belum dipulangkan ke daerah asalnya tersebut masih menunggu giliran kepulangan.
Menurut dia, baru tadi pagi Pesawat C-130 Hercules kloter keempat berangkat ke Jawa Timur.
"Warga Madura yang masih di Wamena menunggu kepulangan ke Madura masih banyak ada sekitar 800 kalau tidak salah," kata Apri saat dihubungi TribunMadura.com, Selasa (1/9/2019).
"Tapi ya mudah-mudahan itu bukan angka pasti," sambung dia.
• Puluhan Pegawai Disnaker Kabupaten Malang Jalani Tes Urine, BNN Beber Hasil Tes Para Peserta
Apri mengutarakan, sebagian ratusan warga Madura sudah dipulangkan dan diangkut menggunakan Pesawat C-130 Hercules pagi tadi.
Kemungkinan, sisanya, akan didata dan didaftarkan ke jadwal pengerbangan untuk keberangkatan selanjutnya.
"Hari ini empat kali penerbangan sudah berangkat, dan besok akan berangkat lagi," ucap dia.
"Tapi dari data 800 ribu itu masih belum real ya, hanya saja data yang berhasil kami dapat infonya segitu," tandasnya.
• Patahkan Catatan Buruk Laga 2 Musim, Milomir Seslija Beber Strategi Arema FC Kalahkan PSM Makassar
• Madura United Dipastikan Tampil Pincang saat Jamu Persib Bandung, Tak Ada Nama Andik Vermansah
DPRD Pamekasan Khawatir Munculnya Anggaran Siluman: Selesai di Atas Meja, Tapi Tak Dilaksanakan |
![]() |
---|
CEO PT Bawang Mas Grup Ajak Warga NU Pamekasan Teladani Sikap Toleransi KH Hasyim Asy'ari |
![]() |
---|
Formak Pamekasan Minta Tanah Dikembalikan, Yayasan Al Faqih Klaim Tanah Ditempati Pemberian Raja |
![]() |
---|
Biodata dan Profil Ustaz Hanan Attaki, Penceramah yang Ditolak Masuk ke Pamekasan oleh PCNU |
![]() |
---|
Janji Masrukin Usai Dilantik Menjadi Sekda Pamekasan, Bakal Kawal Visi Misi Bupati Baddrut Tamam |
![]() |
---|