Disambar KA di Perlintasan Tanpa Palang Pintu, Tubuh Pria ini Terpental dan Bentur Besi Material KAI

Pengendara motor tewas terhempas kereta api setelah melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Seorang pria bernama Ali Hasan, warga Dusun Krajan, Desa Rambipuji, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, meninggal dunia dalam kecelakaan di perlintasan kereta api.

Pria berusia 51 tahun itu tewas setelah mengalami kecelakaan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Dusun Krajan, Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari, Kamis (24/10/2019).

Ali Hasan tertabrak KA Wijayakusuma yang melaju dari arah timur atau dari arah Stasiun Rambipuji menuju Surabaya pukul 14.30 WIB.

• Usai Bertemu Pacar, Rumah Sri Gelap dan Terkunci, Tetangga Curiga, Saat Didobrak Posisi Sri Berlutut

• Bocoran Serial Komik One Piece Chapter 960, Pertempuran Luffy & Yonko, Bertahan dari Liciknya Orochi

• Bermodal Tripleks & Pita Perekat, Pria ini Sulap Kayu Bekas Mebel Jadi Miniatur Lokomotif Kereta Api

Menurut Kapolsek Bangsalsari, AKP I Putu Adi Kusuma, korban saat itu mengendarai sepeda motor dari arah utara ke selatan di jalan dusun tersebut.

"Dia mengendarai sepeda motor dari arah utara ke selatan. Dia menyeberangi rel yang ada pintu perlintasannya," kata AKP I Putu Adi Kusuma kepada Surya (Grup TribunMadura.com), Kamis (24/10/2019).

"Tetapi pintu perlintasan ini tanpa palang pintu. Jarak terlalu dekat saat kereta api melintas, akhirnya terserempet," sambung dia.

AKP I Putu Adi Kusuma menyebut, tubuh korban terpental dari sepeda motor matic yang dikendarainya.

Tubuh Ali terpental dan membentur besi material milik PT KAI yang ada di sekitar rel tersebut.

"Korban meninggal dunia," imbuh AKP I Putu Adi Kusuma.

• Diduga Sengaja Menabrakkan Diri ke Kereta Api, Pejalan Kaki Tewas Seketika, Identitas Tak Ditemukan

• Mobil Honda City Disambar Kereta Api Saat Melewati Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang di Jember

Saat itu, Ali mengendarai sepeda motor bernomor polisi P-3563-KB.

Sedangkan KA Wijayakusuma yang melaju dari arah timur ke barat dimasinisi oleh Andriawan Eka Razim dan Asisten Masinis Ahmad Yasir.

Manajer Humas PT KAI Daop 9 Jember, Mahendri Trang Bawono juga membenarkan peristiwa itu.

"Kejadian di perlintasan tidak terjaga di KM 179+9/0, petak jalan Rambipuji - Bangsalsari," ucap Mahendri Trang Bawono.

"KA Wijayasukuma sempat mengalami keterlambatan 11 menit dari jadwal dikarenakan pemeriksaan kondisi rangkaian kereta," kata dia.