Berita Sumenep
Kisah Aktivis Cantik, Perempuan Madura Termuda yang Sukses Menjadi Kepala Desa di Sumenep
kisah aktivis cantik, perempuan Madura termuda yang sukses menjadi kepala desa di Kabupaten Sumenep
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Mujib Anwar
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Dian Megawati resmi dilantik sebagai Kepala Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-batang, Kabupaten Sumenep, Madura. Padahal usianya tergolong muda, yakni baru 26 tahun.
Dian Megawati dilantik bersama 226 Kades terpilih se Kabupaten Sumenep, di Pendopo Keraton pada Hari Senin (30/12/2019) pukul 09.30 WIB.
Mantan aktivis PMII ini bahkan menjadi perempuan Madura termuda yang menjadi seorang Kepala Desa.
Usai dilantik, Dian Megawati menyatakan komitmennya untuk memberikan energi positif pada masyarakat.
"Alhamdulillah saya senang terpilih sebagai Kades Banuaju Timur, dan saya telah diberi kepercayaan oleh masyarakat," kata mantan mahasiswa Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep pada TribunMadura.com.
Dian Megawati mengaku, jika keinginannya maju di Pilkades serentak pada 7 November 2019 lalu atas dorongan Masyarakat dan bahkan para sesepuh tokoh NU Kabupaten Sumenep.
"Saya maju sebagai Kades atas dorongan Masyarakat, pemudan dan bahkan para sesepuh NU," terangnya.
Sebagai Kades perempuan, dirinya, kata wanita cantik ini percaya jika bisa membawa perubahan dan kemajuan serta kesejahteraan bagi Desa Banuaju Timur.
"Sebagai kades perempuan, saya juga berharap bisa memperjuangkan hak-hak perempuan dan meneruskan perjuangan Potre Koneng. Membawa ketentraman, sejahtera dan berakhlakul karimah,” katanya.
Mantan aktivis Pergerakan Mahsiswa Islam Indonesia ( PMII ) Komisariat Universitas Wiararaja (UNIJA) ini mengaku.
Setelah selesai dilantik ini harus segera melakukan rapat koordinasi dengan perangkat desa untuk menjabarkan target dan tujuan pembangunan Desa selama 6 tahun ke depan.
"Saya sudah memiliki beberapa program, salah satunya, pembangunan infrastruktur Desa dan juga pemberdayaan ekonomi masyarakat," tegasnya.