Berita Surabaya
Tukang Becak di Surabaya Bacok Dua Tetangganya, Pelaku: Parangnya Berkarat Tak Bisa Buat Menusuk
Seorang tukang becak di Kota Surabaya tega melakukan pembacokan terhadap dua tetangganya.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AKP Ari Galang menuturkan, pelaku diketahui menderita radang otak.
Kata AKP Ari Galang, pelaku membacok korban karena merasa terganggu terhadap aktivitas bisnis keluarga tersebut.
• Tiga Motor Bodong di Pamekasan Diamankan, Terjaring Razia Kendaraan Polres Pamekasan di Arek Lancor
• Lapas Klas IIA Pamekasan Gelar Deklarasi Janji Kinerja, Wujudkan Kinerja Profesional & Berintegritas
"Ya saya dengar suara bising itu," kata pelaku.
"Saya gak bisa kalau dengar suara ramai-ramai," sambung dia.
"Saya sampai pusing. Dan akhirnya emosi," tambahnya.
Awalnya, Suharso mengaku, sudah berniat melakukan penusukan kepada korban.
Namun, karena parangnya berkarat, tersangka lalu membacok korban.
"Ya karena parangnya karaten gak bisa buat nusuk. Jadi saya bacokkan saja," tambahnya.
Kini, akibat perbuatannya itu, Suharso mendekam ditahanan Mapolsek Bubutan.
• Kisah Pahit Tahanan Muda saat Tiba di Rutan Baru, Digerayangi hingga Diciumi Sesama Napi Wanita
• Dugaan Virus Corona Merupakan Senjata Biologis, ini Tanggapan Pengamat Intelijen & Ahli Mikrobiologi