Kardus Misterius Ditemukan Pria Bangkalan di Depan Tokonya, Kaget setelah Tahu Isinya Tak Terduga

Pemilik toko di Kabupaten Bangkalan kaget setelah membuka kardus yang tergeletak di depan tempatnya

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Warga Desa Lombang Dajah, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, mendadak ramai dengan penemuan sosok bayi.

Bayi jenis kelamin perempuan itu ditemukan warga dalam kardus di depan sebuah toko, Rabu (12/2/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Pemilik toko, Mashudi (47) menemukan bayi ketika hendak membuka toko.

• TERBARU Harga iPhone, Rekomendasi iPhone Februari 2020, Mulai iPhone 8 Plus Hingga iPhone 11 Pro Max

• Link Download Drama Korea Crash Landing on You Lengkap dengan Sub Bahasa Indonesia Episode 1 - 14

• Gelandangan di Sumenep Bawa Celurit saat Mengemis, Ungkap Alasan Bawa Senjata Tajam saat Beraksi

Bayi ditemukan dalam kondisi plasenta atau ari-ari masih melekat di perutnya.

"Ia membuka kardus berisikan mayat bayi dibalut plastik warna merah," ungkap Kasubbag Humas Polres Bangkalan, AKP Bahrudi.

"Dan ditutupi sarung motif kembang warna murah muda," sambung dia.

AKP Bahrudi lantas memanggil warga sekitar lokasi.

Penemuan mayat bayi itu lantas diinformasikan ke Mapolsek Blega.

Ia menjelaskan, hasil keterangan tim medis Puskesmas Blega diketahui bahwa bayi tersebut meninggal dunia sekitar enam jam yang lalu.

"Jenasah bayi kami bawa ke puskesmas," jelas AKP Bahrudi.

"Kami masih menyelidiki kasus penemuan bayi ini," pungkasnya. (Surya/Ahmad Faisol)

• Pernikahan Pemuda Kandas dalam Sebulan, Istri Dibawa Lari Mantan Diduga karena Video, Berakhir Pilu

• Satpol PP Sumenep Tangkap Gelandangan dan Pengemis Tua yang Beraksi di Jalanan, Beri Pembinaan

• Sosok Penemu Virus Corona Diungkap Ustaz Abdul Somad, Bukan dari China, Tak Ada dalam Alquran

Kasus Serupa

Warga Jalan Gemblongan, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya, digemparkan dengan penemuan sosok bayi.

Bayi yang diketahui kondisinya sudah meninggal dunia itu ditemukan mengapung di pinggir Sungai Kali Genteng, Selasa (17/9/2019). 

Seorang satu saksi mata, Khotiyah mengaku mendengar teriakan anak-anak yang sedang bermain.