Mahasiswi UI Alami Pelecehan Seksual, Pundak Dielus, Pelaku Malah Bebas: Gampang Banget Minta Maaf

Pelecehan seksual dialami oleh seorang mahasiswi UI, pundaknya dielus oleh gerombolan lelaki tak dikenalnya. Anehnya, korban malah balik disalahkan.

Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Aqwamit Torik
freepik.com
Ilustrasi - Pelecehan seksual yang dialami oleh mahasiswi UI. 

Namun, korban tak tahu sama sekali karena sentuhan itu mendarat dari arah punggungnya.

Para pelaku yang bukan mahasiswa UI itu kemudian menyodorkan tangan sebagai permintaan maaf, namun ditolak oleh korban.

"Saya tidak mau karena, pertama, mereka tidak mau mengaku dan yang kedua, gampang banget minta maaf saja biar cepat," ujar korban.

"Lalu, petugas PLK-nya bilang, 'Mbak, besok-besok jangan jalan sendirian lagi agar tidak kayak gini lagi'," aku korban.

Korban merasa kecewa

Tak peduli jenis kelamin dan pakaian yang ia kenakan, mestinya ia dapat terjamin keamanannya untuk berjalan sendiri di kampusnya.

"Bukan malah bilang saya jangan jalan sendiri lagi," kata korban.

"Saya kecewa karena respons PLK yang tidak bisa berkomunikasi dengan baik dan menyalahkan saya," ujar dia.

Kekecewaan itu berlipat karena petugas PLK UI melepaskan para lelaki itu tanpa menyimpan satu pun bukti identitas mereka, baik berupa foto maupun data KTP.

"Sebelumnya juga saya ditanya, mau dilanjut ke atas (ke manajemen UI) atau tidak, saya jawab 'ya'. Tapi akhirnya mereka tetap melepaskan orang-orang itu," kata korban.

"Lalu mereka (petugas PLK) bilang, bahwa kalau dilanjutin ke atas juga nanti Mbak yang salah," tambah dia.

Istri di Palembang Kantongi Izin Selingkuh dengan Kakek 60 Tahun, Konspirasi Jahat Suami Terkuak

Viral di Twitter, Aksi Begal Payudara Berkeliaran di Jalan, Polisi Suraraya Janji Tingkatkan Patroli

Korban kemudian memilih memakai media sosial untuk corongnya mencari advokasi, hingga kisah ini perlahan viral di dunia maya.

"Saya betul-betul berharap pihak PLK UI tidak seperti ini lagi dalam menangani kasus pelecehan seksual," tutup korban.

Saat ini, pihak Kemahasiswaan UI sudah turun tangan untuk mendampingi korban, berupaya membuatnya nyaman, juga mengamankan sejumlah laki-laki yang diduga pelaku pelecehan seksual itu.

"Kami terus berupaya melakukan pendampingan terhadap para mahasiswa kami.

Kami berkomitmen menyusun langkah strategis upaya pencegahan, penanggulangan, dan penanganan perihal kekerasan seksual," ujar Rosari Saleh, Wakil Rektor Bidang Akademik & Kemahasiswaan UI, Kamis malam.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahasiswi UI Korban Pelecehan Seksual di Kampusnya Berani Bicara meski Dihantui Trauma"

Penulis: Vitorio Mantalean

Editor: Irfan Maullana

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved