Pemkab Pantau Warga yang Mudik ke Pamekasan, Pemantauan Khusus Dilakukan hingga ke Pelosok Desa

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pemkab Pamekasan memberikan pemantauan khusus bagi warga yang mudik ke Kabupaten Pamekasan di tengah wabah virus corona atau Covid-19.

Mereka akan dipantau berupa, pemantauan kesehatan, pendataan, dan pengecekan suhu tubuh bagi para pemudik sebelum pulang ke rumah masing-masing.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan, pemantauan khusus itu dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus corona agar tidak masuk ke Kabupaten Pamekasan.

• Masyarakat Tuban Masih Banyak yang Abaikan Physical Distancing, Pemkab: Terpaksa Kami Bubarkan

• Darurat Penyebaran Covid-19, Masa Libur Siswa di Sumenep Madura Diperpanjang hingga 22 April 2020

• Mudik Lebaran Tidak Dilarang, Warga Jawa Timur Diimbau Tahan Keinginan Pulang ke Kampung Halaman

Baddrut Tamam menyebut, Tim Satgas Covid-19 Pamekasan dikerahkan untuk menjaga setiap akses pintu masuk ke Pamekasan.

Penjagaan itu juga diberlakukan secara ketat untuk memantau pemudik yang hendak masuk ke Kabupaten Pamekasan baik melalui jalur Pantura dan jalur Selatan agar tidak lolos pemantauan.

"Beberapa langkah dan strategi terus akan kita lakukan untuk memantau para pemudik yang akan pulang ke Pamekasan," kata Baddrut Tamam kepada TribunMadura.com, Jumat (3/4/2020).

Selain itu, Baddrut Tamam mengutarakan, pemantauan tidak hanya sampai di situ saja.

Pemudik yang sudah di rumah masing-masing, akan dipantau perkembangan kesehatan mereka oleh petugas Puskesmas setempat dan Tim Satgas Covid-19 yang ada di desa-desa.

• China Kembangkan Obat Covid-19, Ambil Empedu Beruang Hitam untuk Dijadikan Pengobatan Tradisional

Langkah ini dilakukan pihaknya sebagai langkah serius untuk menangkal penyebaran virus corona agar tidak mewabah di Pamekasan.

"Semua data pemudik yang kita miliki saat ini alhamdulillah, semuanya dalam keadaan sehat dan tidak ada yang mengeluh sakit," ujarnya.

Lebih lanjut Baddrut Tamam mengimbau, agar masyarakat tidak panik terkait mewabahnya virus corona ini.

Dia mengajak semua masyarakat agar bersama-sama melakukan pencegahan terhadap penyebaran virus tersebut.

Selain mencuci tangan, Politisi Partai PKB itu juga meminta agar masyarakat setempat tidak bersentuhan secara langsung dengan masyarakat yang lain dan upayakan menjaga jarak ketika melakukan komunikasi.

• Marak Social Distancing Karena Virus Corona, 4 Pemuda Malah Pesta Miras di Tempat Kos Kota Kediri

Begitu pula, pihaknya mengingatkan agar masyarakat selalu menjaga stamina tubuh yang sehat, serta mengkonsumsi makan-makanan yang sehat, seperti empat sehat lima sempurna.