Virus Corona di Surabaya
Kronologi Kerumunan Pengunjung Warkop Tiba-Tiba Buyar, Pengunjung ada yang Positif Virus Corona
Kehebohan tampak kontras terjadi saat petugas medis mengumumkan hasil rapid test para pengunjung di sebuah warkop
Para pengunjung yang semula duduk di bangku warkop tersebut sontak berjingkat dan membubarkan diri.
Salah seorang petugas medis berpakaian Alat Pelindung Diri (APD) Hazmat warna putih, mengintruksikan para pengunjung menjauh dari area warung kopi seluas 8 meter x 5 meter itu.
"Siapa tadi yang absennya nomor 8. Yang diluar nomor 8, silahkan keluar. Sana sana. Ayo keluar," katanya lantang seraya membenahi perkakas medis di sebuah meja warkop tersebut.
• UPDATE CORONA di Sampang Rabu 15 April 2020, Jumlah ODR Capai 13.337 Orang & ODP Sebanyak 320 Orang
• Tarif 600 PSK Layani Pria Hidung Belang via Prostitusi Online di Berbagai Kota Lebih dari Rp 10 Juta
• 1 Tenaga Kesehatan di Puskesmas Tanjung Sampang Positif Covid-19, Rantis Water Cannon Dikerahkan

Meskipun petugas tak menyampaikan alasannya, namun para pengunjung lainnya paham.
Salah satu pengunjung warung kopi dengan nomor absensi rapid test 8 menunjukkan hasil rapid test positif Covid-19.
Apalagi melihat perangai para petugas medis yang serba cekatan dan mendadak melakukan penyisiran di sekitar area tempat duduk seorang pengunjung yang memegang nomor absensi rapid test nomor 8.
Dugaan para pengunjung dan warga sekitar yang tersita perhatiannya makin tak terbantahkan, saat seorang pengunjung itu diminta berjalan memasuki mobil ambulan Biddokes Polda Jatim jenis minibus elf.
Pemilik hasil rapid test absensi nomor 8 itu adalah seorang pria berkacamata dan berbadan gempal yang mengenakan kaus berwarna gelap.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan bahwa salah seorang pengunjung berjenis kelamin laki-laki berciri-ciri tersebut terduga pasien positif Covid-19, berdasarkan metode rapid test.
Pihaknya sementara waktu membawa orang tersebut ke unit perawatan di RS Bhayangkara Surabaya, sebelum nantinya dibawa ke rumah sakit lainnya yang menjadi rujukan penanganan Covid-19.
"Udah dibawa ke rumah sakit rujukan nanti akan kami sampaikan. Yakni di RS Bhayangkara," ujar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya telah mendata identitas para pengunjung lainnya dan melakukan mekanisme protokol pencegahan Covid-19, dengan menyemprotkan cairan disinfektan di seluruh area warkop.
"Orang-orang yang kaitannya ada disini, tadi minta disemprot tapi safe kecuali muka, cuma baju, motornya," tegas mantan Kapolres Purwakarta itu.
Setelah itu, konvoi berpindah ke lokasi lain, yakni di sebuah cafe di kawasan Jalan Karah, Jambangan, Surabaya.
Petugas memeriksa 10 orang pengunjung yang kebetulan berada di cafe tersebut.