Virus Corona di Pamekasan
Pasien Positif Covid-19 di Pamekasan Madura Bertambah 3 Orang, Satu di Antaranya Datang dari Jakarta
Tiga pasien tambahan positif virus corona berasal dari Kecamatan Proppo, Kecamatan Pegantenan dan Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Kasus positif virus corona ( Covid-19 ) di Kabupaten Pamekasan, Madura bertambah tiga orang.
Data tambahan warga Pamekasan yang dinyatakan positif terpapar virus corona ini berdasarkan data peta sebaran Covid-19 Pemerintah Provinsi Jawa Timur per Rabu 29 April 2020.
Adanya data tambahan ini, menambah daftar baru kasus positif virus corona di Pamekasan yang semula tujuh orang kini menjadi sepuluh orang.
• Otak Penjambretan Ponsel di Lamongan adalah Bocah 16 Tahun, Ditangkap dan Digebuki Massa
• Residivis Pencurian Motor dan HP di Bangkalan, 7 Kali Beraksi, Akhirnya Ditangkap dan Digebuki Warga
• Kok Sampai Hati Pencuri di Pamekasan Gondol Ayam Jantan Saat Ramadan, Terbongkar karena Teman Korban
Namun satu diantara sepuluh orang yang dinyatakan positif virus corona tersebut sudah ada yang meninggal dunia sejak, Jumat (20/3/2020) bulan lalu.
Serta dua diantara sepuluh pasien positif virus corona itu ada yang sudah sembuh dan dipulangkan sejak 22 April 2020.
Ketua Penanggulangan Covid-19 RSUD Dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, dr Syaiful Hidayat mengatakan, tiga pasien tambahan positif virus corona ini berasal dari Kecamatan Proppo, Kecamatan Pegantenan dan Kecamatan Pakong.
Pasien dari Kecamatan Proppo kata dia berinisial NH dan berjenis kelamin perempuan.
NH ini merupakan istri S, pasien positif virus corona yang saat ini masih menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Dr H Slamet Martodirdjo.
Sementara, pasien positif corona baru yang dari Kecamatan Pegantenan berinisial AS dan berjenis kelamin laki-laki.
AS ini, kata Syaiful Hidayat tidak pernah kontak dengan pasien positif Corona siapa pun.
Hanya saja, AS baru datang dari Jakarta.
"AS ini di Jakarta bekerja sebagai tukang gigi," kata Syaiful Hidayat kepada TribunMadura.com melalui via telepon.
Pria yang karib disapa Syaiful ini melanjutkan, pasien Corona baru yang dari Kecamatan Pakong berinisial US berjenis kelamin laki-laki.
US ini merupakan tenaga medis di Puskesmas setempat.
US juga satu kantor dengan F, pasien positif Corona yang sudah dinyatakan sembuh.
"US ini kemungkinan tertular virus corona karena pernah kontak dengan F, karena satu kantor," ucapnya.
Tidak hanya itu, Syaiful menjelaskan ketiga pasien positif virus corona yang baru ini diketahui terjangkit virus Corona berdasarkan hasil tracing (pelacakan) dari Satgas Puskesmas setempat.
• Tak Sampai 24 Jam Dirawat, PDP Covid-19 Meninggal di RSUD Dr Koesma Tuban, Gugus Ungkap Riwayatnya
• Tidur di Hutan Bambu karena Tak Mampu Bayar Kos, Warga Sumenep yang Terdampak Corona: Kami Diusir
• Tips Agar Ibu Hamil Sehat di Tengah Wabah Corona, Perbanyak Konsumsi Makanan yang Mengandung Protein
Lalu pada seminggu yang lalu, ketiga pasien itu dilakukan swab spesimen dan hasilnya dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) RI Jakarta, ketiganya dinyatakan positif terpapar virus corona.
Sebelumnya, ketiga pasien itu kata Syaiful melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing dan diawasi oleh tim Satgas Covid-19 puskemas setempat
Namun saat ini, lanjut dia, karena ketiga pasien itu sudah dinyatakan terpapar virus corona, maka akan dijemput ke rumahnya dan akan dilakukan perawatan di ruang isolasi RSUD Dr H Slamet Martodirdjo.
"Ini sedang dijemput oleh Tim Satgas Covid-19 puskesmas masing-masing. Tapi dua pasien akan dirawat di RSUD Pamekasan dan satunya akan dirawat di RSU Mohammad Noer," tutupnya.