UPDATE CORONA: Bertambah 3, Total Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Mojokerto Jadi 14 Orang

TRIBUNMADURA.COM, MOJOKERTO - Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto menjelaskan, kasus terkonfirmasi positif Corona atau Covid-19 di Kabupaten Mojokerto semakin bertambah dari 11 orang kini menjadi 14 orang.

 Adapun penambahan tiga orang positif Covid-19 sesuai dengan hasil tes Swab pada hari Selasa 19 Mei 2020.

"Tiga kasus terkonfirmasi posotif Covid-19 yakni berasal dari Kecamatan Puri, Kecamatan Kutorejo dan Kecamatan Kemlagi," ujarnya, Rabu (20/5/2020).

Ia mengatakan pasien nomor 12 positif Covid-19 adalah Nyonya S (66). Namun, Nyonya S telah meninggal dunia pada Jumat 8 Mei 2020 sebelum dilakukan tes.

• Bocah 9 Tahun Jadi Pasien Positif Covid-19 Nomor 05 di Kota Mojokerto, Diduga Terpapar dari Ibunya

• Pedagang Pasar Sawahan Mojokerto Alami Gejala Batuk dan Demam, Dirujuk ke RS hingga Positif Covid-19

• Gugus Tugas Covid-19 Mengaku Dihubungi Menkes Terawan, Tanya Alasan Kasus Kematian di Jatim Tinggi

"Hasil tes Swab PCR terhadap Nyonya S baru keluar hari ini dan pasien dinyatakan positif Corona,” jelasnya.

Menurut dia, riwayat kesehatan Nyonya S mulanya mengeluh sesak nafas pada 8 Mei malam.

Pasien memang sudah mempunyai riwayat penyakit paru-paru sejak empat tahun lalu.

Pasien langsung dibawa menuju RS Dian Husada.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter, mengingat gejala yang ditunjukkan mirip dengan gelaja Covid-19, pasien R kemudian dirujuk ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.

“Pasien dirujuk ke RSUD Kota Mojokerto malam itu juga dan pasien meninggal dunia kemudian dimakamkan di TPU Desa Brayung,” terangnya.

Masih kata Ardi, pasien positif Covid-19 nomor 13 adalah seorang laki-laki berinisial (E) warga Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Dia merupakan karyawan SPBU di kawasan Gubeng, Kota Surabaya.

• Sebagian Besar Pasien Positif Covid-19 di Jatim yang Meninggal Dunia Berusia di Atas 50 Tahun

• Nongkrong di Warkop dan Kafe, 640 KTP Pelanggar Disita saat PSBB Surabaya Raya, Satpol PP: Bandel

• Tandai 22 Tahun Reformasi, PDIP Surabaya: Spirit Gerakan Reformasi untuk lawan Covid-19

Setelah itu, pasien sempat dirawat di RSAL Surabaya pada 24 April lalu dan keluar pada 15 Mei kemarin.

Pasien pulang ke rumahnya di Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Pihak perusahaan SPBU meminta pasien ini menjalani tes Swab PCR karena hasil Rapid Test Covid-19 yang bersangkutan reaktif.