Satpol PP Kota Kediri Bongkar Portal Tanpa Penjaga, Pengurus RT/RW-Lurah Hasilkan 1 Kesepakatan

TRIBUNMADURA.COM, KEDIRI - Patroli Satpol PP Kota Kediri bersama Satlinmas membongkar portal jalan yang dipasang warga menutup akses Jalan Ngasinan Raya, Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kediri, Kota Kediri, Senin (25/5/2020).

Penyebabnya portal yang dipasang warga itu tidak ada yang menjaga.

Dampaknya, warga setempat tidak bisa masuk karena portal dipasang gembok.

Keluhan warga selanjutnya dilaporkan kepada petugas Satpol PP Kota Kediri. Saat petugas tiba di TKP, kondisi portal yang menutup akses jala masuk dipasang gembok terkunci.

• H +1 Lebaran, Tempat Usaha Jasa Cuci Baju Terbakar di Ngantru Trenggalek, Gegara Setrika Uap Meledak

• 397 Warga Binaan Lapas Perempuan Sukun Kota Malang Dapat Remisi Lebaran 2020, 2 Napi Langsung Bebas

• Berduaan di Kamar Kos, Pasangan Bukan Suami Istri Diobrak Warga Kediri, Digiring ke Markas Satpol PP

Musim pandemi virus corona atau Covid-19 hampir setiap jalan kampung dan gang di Kediri telah dipasang portal dengan tulisan physical distancing antisipasi pandemi Covid-19 sehingga jalan menjadi tertutup.

Sebagian jalan yang dipasang portal ada yang menjaga, namun ada yang tidak dijaga. Kondisi itu membuat repot warga sekitar yang terdampak.

Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid saat dikonfirmasi menjelaskan, petugas satpol telah menindaklanjuti pengaduan masyarakat dengan berkoordinasi bersama pengurus RT dan RW setempat bersama Babinsa dan Lurah Rejomulyo.

Sementara dari hasil koordinasi disepakati untuk akses jalan dilakukan buka tutup pada jam 07.00 - 22.00 WIB. Sedangkan akses jalan ditutup total pada jam 22.00 - 07.00 WIB.

• Pemkot Malang Tutup Pasar Tradisional Selama 2 Hari Lebaran, Tapi Masih Ada Pedagang yang Berjualan

• Narapidana Perempuan Lapas Sukun Kota Malang Hanya Bisa Lebaran Bareng Keluarga Lewat Video Call

• Pasien Positif Terinfeksi Covid-19 di Banyuwangi Bertambah Satu Orang, Pekerja asal Kota Surabaya

"Untuk siang hari portal ditunggu oleh 2 orang warga sekitar yang mendapat honor sebesar Rp 100.000," jelasnya.

Saat ini untuk akses Jalan Ngasinan Raya yang sempat dipasang portal untuk saat ini sudah dibuka kembali.

Sebelumnya jalan akses utama di Kelurahan Rejomulyo arah SMPN 7 dan SMAN 6 ditutup selama 24 jam tanpa ada petugas yang menjaganya.