PSBB di Surabaya

Hari Pertama PSBB Tahap 3 di Kota Surabaya, Mal Tetap Buka dan Terapkan Protokol Kesehatan

Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Kota Surabaya kembali diperpanjang hingga 8 Juni 2020.

Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/FIKRI FIRMANSYAH
Pengunjung saat naik ekskalator di Royal Plaza Surabaya, Selasa (26/5/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Kota Surabaya kembali diperpanjang hingga 8 Juni 2020.

PSBB Surabaya tahap ketiga ini dimulai sejak Selasa (16/5/2020) sampai dua pekan mendatang.

Pada hari pertama, pusat perbelanjaan atau mall masih tampak dikunjungi.

Royal Plaza Surabaya, misalnya, masih menjadi jujugan oleh sejumlah orang pada H+3 Hari Raya Idul Fitri ini.

Melalui pantauan TribunMadura.com, suasana tampak lengang.

Pengunjung yang akan masuk ke area mall terlebih dahulu melewati bilik sterilisasi, pemeriksaan suhu, serta pembersihan tangan.

Pemakaian Elpiji dan Listrik Meningkat Tajam Selama Pandemi Covid-19, Konsumsi BBM di Jatim Anjlok

Kasus Positif Covid-19 di Kota Kediri dari Klaster Pabrik Rokok Tulungagung Bertambah 13 Orang

Pemkab Malang Turunkan Tim Sidak, Dapati Eselon III Tak Masuk Kerja, Kepala BKPSDM: Tidak Boleh WFH

Kondisi yang sama juga masih terlihat saat memasuki lantai UG sampai lantai 2. Sebagian besar pengunjung tampak sekadar berjalan-jalan. Sementara yang lain, memilih pakaian di beberapa toko yang masih buka.

Pengunjung mulai terlihat ramai begitu memasuki area food court di lantai 3. Sejumlah orang terlihat mengantre. Meskipun mengenakan masker, masih banyak yang tidak menerapkan physical distancing saat memesan makanan.

"Ini pertama kali saya main ke mall, terakhir tiga bulan yang lalu," kata Rizqa Maya, pengunjung mall yang sedang memesan minuman kemasan.

Katanya, ia sengaja datang untuk berbelanja bahan makanan seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Menurut warga Ketintang ini, lebih baik berbelanja di sini ketimbang di pasar tradisional.

"Menurut saya lebih aman belanja di mall, protokol kesehatan lebih ketat, lebih bersih juga. Keamanan lebih dijaga. Saya masih takut ke pasar soalnya," ungkapnya.

Rizqa menyayangkan pengunjung yang mengabaikan protokol kesehatan seperti tidak menjaga jarak.

"Sayang sekali kalau ada yang belum aware. Nggak bisa kalau mengandalkan pemerintah atau petugas mall saja, masyarakat juga harus sadar," tandasnya.

Suasana lengang juga terasa di Tunjungan Plaza Surabaya. Sejumlah pengunjung juga terlihat mengantre di beberapa tenant makanan yang masih buka di area food court.

Seperti Royal Plaza Surabaya, pusat perbelanjaan yang berlokasi di Jalan Basuki Rahmat ini juga menerapkan protokol kebersihan, mulai dari pengecekan suhu sampai pembersihan tangan menggunakan hand sanitizer.

Cek Kesiapan New Normal Pelayanan Publik, Bupati Banyuwangi Keliling Kantor Desa dan Kecamatan

Pemkot Surabaya Gagas Kampung Wani Jogo Suroboyo, Risma:Didik Masyarakat Disiplin Protokol Kesehatan

Sekda Kabupaten Malang Kesal Mendapati ASN Tak Masuk Kerja Seusai Lebaran, Kepala Dinas Juga Tak Ada

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved