New Normal di Banyuwangi
Pengasuh Pesantren di Kabupaten Banyuwangi Siap Terapkan Konsep New Normal Sambut Kedatangan Santri
Pengurus pesantren di Kabupaten Banyuwangi bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi siap terapkan konsep new normal.
Penulis: Haorrahman Dwi Saputra | Editor: Elma Gloria Stevani
Dalam pertemuan tersebut, Abdullah Azwar Anas juga mengapresiasi inisiasi PCNU Banyuwangi dalam mengumpulkan para pengasuh pesantren untuk menerapkan new normal.
"Terima kasih atas inisiatif NU. Saat ini, kita memang harus saling support dalam menangani Covid-19. Tidak mungkin, pemerintah bergerak sendiri," ungkapnya.
Di ujung acara, para pengasuh, PCNU Banyuwangi, Bupati Banyuwangi dan Polresta Banyuwangi dan Askab Banyuwangi menyampaikan pernyataan sikap bersama. Pesantren siap menerapkan new normal dalam memulai aktivitas mendatang.
Hadir dalam pertemuan tersebut, tak kurang dari 35 pesantren.
Di antaranya adalah KH. Zainullah Marwan, KH. Abdul Ghofar, KH. Ali Hasan Kafrawi, KH. Husaini Hafiz, KH. Ruchin Abi Hidayat, KH. Achmad Siddiq dan sejumlah gus dari pesantren-pesantren di Banyuwangi.
Sebelumnya, Bupati banywuangi juga menggelar pertemuan dengan tokoh ormas Islam, seperti Muhammadiyah, Al irsyad, Lembaga Dakwah Islam Indonesia, Al-Irsyad. Juga Majelis Ulama Indonesia dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Banyuwangi, yang semuanya sepakat mendukung penerapan penerapan new normal dalam bidang keagamaan yang segera diberlakukan di Banyuwangi.
• Rumah Milik Pasangan Suami Istri Tenaga Medis di Surabaya Dibobol Maling, Motor Honda Scoopy Raib
• Khofifah Angkat Bicara Soal Mobil PCR Dikirim ke Tulungangung dan Sidoarjo yang Bikin Risma Marah
• Pelatih Kiper Arema FC Felipe Americo Ngefans Claudio Taffarel, Jadi Motivasi & Inspirasi Berkarier