Lion Air Group Konsisten Menjalankan Proses Perawatan dan Sterilisasi Seluruh Armada
Lion Air Group mempersiapkan armada, dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM - Lion Air (kode penerbangan JT), Wings Air (kode penerbangan IW), Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group Lion Air Group menyatakan bahwa pihknya selalu berkomitmen dan berupaya dalam mengutamakan faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan (safety first) dan tidak menyebabkan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Hal tersebut dikatakan langsung oleh Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro.
• Anggota DPR RI Moreno Soeprapto Berikan Solusi Terkait Penyaluran Bantuan Sosial Tunai di Malang
• Cerita Pengelola Wisata Kampoeng Toron Samalem Pamekasan, Alami Kerugian Rp 200 Juta Akibat Covid-19
• Suami Laudya Cynthia Bella, Engku Emran Sampaikan Doa Pernikahan dan Unggah Potret Terbaru Aleesya
"Dalam kondisi masa waspada pandemi Covid-19, kami secara konsisten menjalankan semua perawatan pesawat sesuai dengan program perawatan (approved maintenance program) secara berjadwal (schedule maintenance) dan tidak berjadwal (unscheduled maintenance)," kata Danang Mandala Prihantoro saat dikonfirmasi di Surabaya, Minggu (7/6/2020).
Hal ini merupakan kesungguhan dalam setiap pelaksanaan operasional penerbangan, memastikan bahwa pesawat kondisi aman dan laik terbang (airworthy for flight) sertasejalan untuk merencanakan dengan tepat persiapan penerbangan (preparation ready for flight).
Lion Air Group mempersiapkan semua armada, yang terdiri dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600, yang akan dioperasikan menurut kebutuhan.
Lion Air Group menjalani dengan meningkatkan fase pengerjaan yang sebagai berikut:
1. Sterilisasi Pesawat
Menyediakan dan melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman (disinfectant spray) sesuai prosedur yang berlaku. Area detail mencakup ruang kokpit, toilet (lavatory), dapur (galley), kompartemen bagasi, meja lipat pada kursi, sandaran kursi, penutup kursi bagian kepala (head cover), penutup jendela dan dinding kabin, karpet dan ruang kargo di bagian bawah kabin pesawat
2. Kebersihan Pesawat dan Peralatan Pendukung
Peningkatan kegiatan kebersihan pesawat udara secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC), seperti pencucian dan membersihkan (lap) badan pesawat.
Selain itu, kebersihan diberlakukan untuk peralatan pendukung seperti kendaraan pendorong pesawat (pushback car), bus penghubung (neoplane), tangga masuk pesawat untuk penumpang dan kargo, kendaraan pengangkut barang dan kargo.
3. Pengecekan dan Pemeliharaan Komponen Pesawat
Pemeriksaan dan perawatan kinerja (performa) secara komprehensif dari seluruh komponen pesawat udara, yaitu pada mesin (preservation engine), perangkat tambahan daya (auxiliary power unit), navigasi, perlatan komunikasi, hiburan dalam penerbangan (inflight entertainment), fasilitas pesawat dan lainnya yang terkait.
Lion Air Group melakukan proses pengecekan sistem sirkulasi udara pada kabin, termasuk HEPA (High Efficiency Particulate Air) filter yang digunakan sebagai alat penyaring sirkulasi udara di dalam pesawat. Ketika melakukan proses tersebut, petugas telah diberikan pengetahuan mengenai keselamatan dan telah melakukan tes kesehatan.
4. Pengecekan Pesawat Cadangan
Perawatan khusus untuk pesawat yang dipersiapkan sebagai cadangan (standby), sesuai ketentuan dari pembuat pesawat yang dikenal dengan prolong inspection.
Lion Air Group juga menjalankan program wajib pelatihan (mandatory training) bagi teknisi tetap berjalan salah satunya menggunakan pembelajaran berbasis elektronik (e-learning), antara lain fokus pada safety management system (SMS), faktor utama pada diri dalam bekerja (human factor) serta penguatan dan penyegaran kembali mengenai standar operasional prosedur (SOP).
Perawatan pesawat udara dilaksanakan di pusat perawatan pesawat Lion Air Group – Batam Aero Technic dan di bandar udara (base station) dimana pesawat Lion Air Group berada. Seluruh prosedur yang dilakukan telah mengikuti aspek keselamatan yang dapat membantu untuk melaksanakan seluruh tahapan sampai selesai.
• PROMO JSM Alfamart Minggu 7 Juni 2020 dan PROMO JSM Indomaret 7 Juni 2020, Buruan Tinggal Hari Ini!
• Satgas Gabungan Kota Malang Gelar Operasi Cipta Kondisi, Sasar Pasar Klojen dan Pasar Oro Oro Dowo
• Polda Jatim Gencarkan Patroli Skala Besar, Pengunjung Warkop Bersuhu Tinggi Langsung Rapid Test
Sementara untuk di Base Maintenance Batam Aero Technic, lebih lanjut Danang menerangkan, dalam 1 kali maintenance mampu merawat 15 unit yang terdiri dari pesawat berbadan lebar (wide body aircraft) seperti Airbus 330, pesawat berbadan sedang atau kecil (narrow body aircraft), antara lain Boeing 737, Airbus 320, ATR maupun Hawker, meliputi pekerjaan ringan sampai pekerjaan berat, termasuk painting full body pesawat, peremajaan interior pesawat, perawatan komponen pesawat dan lainnya.
Dan dalam tindakan pengerjaan dimaksud, masih kata Danang, tentunya seluruh teknisi dan tim pelaksana terkait tetap peningkatan dari SOP dalam menjalankan protokol kesehatan, yakni mencuci dan membersihkan tangan, penggunaan masker, sarung tangan, perlengkapan keamanan (safety equipment) dan lainnya sebagai upaya guna tindakan preventif dengan mengutamakan kesehatan.
Terkait pelaksanaan operasional penerbangan pada masa pandemi ini sendiri, dikatakan Danang, Lion Air Group telah mempersiapkan semua armadanya, yang dimana terdiri dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600, yang akan dioperasikan menurut kebutuhan.
"Berkaca dari kesemua itu, intinya selama masa pandemi ini, kami selalu patuh dan menjalankan kebijakan regulator dan standar prosedur operasi perusahaan serta ketentuan internasional," tutupnya.