Berita Malang

Kedai Kopi Unik di Kota Malang, Tawarkan Segelas Kopi Lokal Nikmat di Pinggir Rel Kereta Api

Sebuah kedai kopi di Kota Malang menawarkan sensasi minum kopi di sebelah rel kereta api.

Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/AMINATUS SOFYA
pengunjung di Rodjo Kopi, Kota Malang, Selasa (14/7/2020). 

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Minum kopi di warung kopi atau kafe menjadi pemandangan biasa di sejumlah kota.

Tapi, menikmati secangkir kopi di sebelah rel kereta api merupakan hal yang unik.

Sebuah kedai kopi di Kota Malang menawarkan sensasi minum kopi di sebelah rel kereta api.

Nikmatnya Pasta Madura Duzzel, Pasta Unik Warna Hitam yang Terinspirasi dari Kuliner Madura

Nikmatnya Bakso Lobster di Bakso De Stadion Kota Batu, Kuliner Murah Cuma Rp 30 Ribu Per Porsi

Rekomendasi Kuliner di Sekitar Stadion Gelora Delta, Jadi Teman Nonton Final Piala Gubernur Jatim

Pengunjung yang datang bisa menikmati kopi sambil melihat kereta api yang melintas.

Kedai kopi bernama Rodjo Kopi itu berdiri sejak 30 Juni 2019.

Sang pemilik tidak pernah mengonsep kafe berada di pinggir rel kereta api.

“Sebenarnya tidak pernah kepikiran begini sih. Tapi dapat lokasinya di sini,” ujar pemilik kedai kopi, Aldilah Syah, Selasa (14/7/2020).

Meski bangunannya sederhana, Rodjo Kopi, kata dia, adalah kedai kopi pertama di Malang yang menawarkan sensasi minum kopi sambil menonton kereta.

Pengunjung yang mayoritasnya milenial itu pun datang sejak sore ke kedai di Jalan Karya Timur.

Jadwal Layanan Rapid Test Peserta UTBK SBMPTN 2020 Gelombang 2 di Universitas Airlangga Unair

Bupati Suprawoto Minta Pertamina Setop Kirim BBM Premium ke Seluruh SPBU di Magetan, Ini Alasannya

Aldi mengatakan, kopi yang dijual kepada para pengunjung berasal dari Malang.

Dia memang berkeinginan mengangkat kopi lokal daripada asal Aceh Gayo yang sudah dikenal luas.

“Memang mau ngangkat kopi Malang sih,” kata dia.

Aldi mengungkapkan Rodjo Kopi juga terdampak pandemi Covid-19.

Selama masa pandemi, pengunjung berkurang karena terdapat pembatasan kerumunan.

Selain itu, jam operasional juga berubah dari pukul 07.00 WIB sampai 21.00 WIB.

“Kayaknya semua sektor terdampak. Kalau sekarang operasional sudah normal,” ujarnya.

Bupati Banyuwangi Minta Semua Dinas Jadi Dinas Kesehatan dan Satpol PP Perangi Covid-19 Virus Corona

Kasus Pencurian di Rumah Jalan Kapas Gading Madya Surabaya, Polisi Tangkap Satu Tersangka Lain

Harga kopi yang ditawarkan juga relatif ramah di kantong.

Segelas kopi arabika susu dihargai Rp 7.000.

Sementara es kopi Rodjo yang menjadi menu spesial kedai hanya Rp 13.000.

“Kopinya enak. Harganya juga murah. Cocok untuk jadi tempat kopi sambil santai menikmati kereta melintas,” kata seorang pengunjung, Hanum Oktavia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved