Gerbang Keraton Parsanga Dirusak
BREAKING NEWS - Sayap Pintu Gerbang Keraton Parsanga Sumenep Dirusak Pekerja Pembangunan Jalan
Bangunan sayap pintu masuk gerbang 'Keraton Parsanga Sumenep' di Jalan Raya Sumenep dirusak oleh pekerja pembangunan jalan lingkar utara.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Bangunan sayap pintu masuk gerbang Keraton Parsanga Sumenep di Jalan Raya Sumenep, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, Madura dirusak oleh pekerja pembangunan jalan lingkar utara.
Berdasarkan pantauan TribunMadura.com, rusaknya sayap pilar sebelah kiri dari dua pila atau pintu gerbang Keraton Parsangan Sumenep ini terjadi sekitar dua meter atau dipersempit ke arah barat, Selasa (21/7/2020).
Tepat di tengah pilar atau pintu masuk bersejarah ini tertulis sebuah prasasti "Gerbang Parsanga Berkas Kraton Parsangan dengan Rajanya Pangeran Siding Puri tahun 1502 s/d 1559, Sumenep, 31 Oktober 2000, Bupati Sumenep KH Moh Ramdlan Siraj BA.
• BREAKING NEWS - WNA Malaysia Mendadak Meninggal di Mobil yang Terparkir di Pintu Masuk Tol Manyar
• BB-TNBTS Matangkan Skenario Protokol Kesehatan Wisatawan dan Tunggu Rekomendasi 4 Kepala Daerah
• Update Kasus Covid-19 di Gresik, Pasien Corona Tembus 1.500 Orang, Terbanyak Klaster Transmisi Lokal

• Mau Pasang Septictank, Penggali Sumur di Bojonegoro Malah Tertimbun Longsor dan Belum Ditemukan
• BREAKING NEWS - Warga di Desa Tuliskriyo Blitar Temukan Granat Nanas dan 56 Butir Peluru Tajam
• Kota Madiun Kembali Berstatus Zona Hijau Covid-19, Wali Kota Minta Warga Disiplin Protokol Kesehatan
"Kami sangat terkejut, tiba - tiba gerbang keraton parsanga ini dirusak. Tidak ada koordinasi sebelumnya bersama warga, tokoh Masyarakat dan inipun tidak ada koordinasi juga dari pihak desa," kata Perwakilan Pemuda Parsanga, Sumenep, Astri Dwi Farianti pada TribunMadura.com.
Pemerhati sejarah Parsangan Sumenep sangat menyayangkan pihak yang merusak bangunan bersejarah tersebut .
Pihaknya akan melaporkan kejadian perusakan bangunan bersejarah ini ke Dinas Pariwisata Kabupaten Sumenep.
"Selaku pemuda - pemudi Parsangan dengan tegas kami akan laporkan ini ke Dinas Pariwisata Kabupaten Sumenep," tegasnya.
Astri Dwi Farianti ini mendesak, pintuk gerbang keraton parsanga Sumenep ini tidak dirubah dengan alasan apapun.
"Kami minta ini tidak dirubah dan apapun bentuknya," katanya.