Pemkot Malang Belum Beri Izin Diskotek, Bioskop dan Tempat Karaoke Kembali Dibuka saat Masa Transisi

TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji belum mengizinkan pembukaan tempat hiburan malam ( diskotek ), bioskop, dan karaoke di Kota Malang.

Keadaan ini sedikit berbeda dengan sektor-sektor lain yang diperbolehkan buka pada saat masa transisi new normal di Kota Malang.

Sutiaji mengatakan, tidak ingin apabila tempat karaoke dan diskotek dibuka, nantinya akan terjadi tranmisi lokal penyebaran virus corona Covid-19.

• Kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri Bertambah 7 Orang, Satu di Antaranya Meninggal Sebelum Tes Keluar

• Tambahan Pasien Virus Corona di Kota Malang Didominasi PDP, 316 Orang Positif Covid-19 Diisolasi

• Kebun Binatang Surabaya (KBS) Dibuka Lagi Mulai 27 Juli 2020, Simak Aturan Baru Bagi Pengunjung

Oleh karenanya, kata dia, belum dibukanya tempat karaoke tersebut karena berkaitan dengan physical distancing atau jaga jarak.

"Belum boleh buka. Misalkan buka, apakah pemilik karaoke bisa menjamin physical distancing?," ucapnya.

Sutiaji mengatakan, physical distancing menjadi hal utama yang harus dipenuhi oleh para pengusaha karaoke dan tempat hiburan malam di Kota Malang.

Apabila pengunjung bisa menerapkan physical distancing, bukan tidak mungkin kata Sutiaji akan membuka kembali tempat karaoke.

"Kira-kira kalau bisa physical distancing ya dibuka. Saat ini belum diizinkan sementara," ucapnya.

Sutiaji menambahkan, hal yang sama juga berlaku bagi bioskop di Kota Malang.

Namun untuk bioskop, pihaknya menunggu kabar dari pusat.

"Katanya akhir Juli akan buka, tapi ditunda secara nasional. Misalkan di pusat ada lampu hijau ya sudah," tandasnya.

• Nekat Nongkrong saat Jam Malam, Kerumunan Anak Muda di Kota Kediri Dibubarkan Petugas Satpol PP

• Wali Kota Risma Geram Lihat Ada Anak Muda Nekat Nongkrong di Warkop, Ayo Pulang Nak, Sudah Malam