Hentikan Mencuci Daging sebelum Disimpan, Ini Cara Menyimpan Daging Agar Tidak Mudah Busuk dan Rusak
Anda perlu menyimpan daging sapi maupun daging kambing secara tepat agar tetap sehat dan higienis.
TRIBUNMADURA.COM - Daging harus diperlakukan khusus saat disimpan.
Jika salah perlakuan, daging bisa menjadi rusak dan busuk.
Rusak dan busuknya daging disebabkan adanya aktivitas mikroorganisme seperti bakteri atau jamur.
• Petugas Penyembelih Hewan Kurban Mendadak Meninggal Dunia, Tubuhnya Ambruk Menimpa Kambing
• Sapi Lepas dan Ngamuk di Masjid Al Akbar Surabaya, Petugas Takmir Masjid Alami Patah Tulang
• Prakiraan Cuaca Sabtu 1 Agustus 2020, Waspada Gelombang Sangat Tinggi di Samudera Hindia Selatan
Akan menimbulkan masalah kesehatan jika daging busuk ini sampai dimakan.
Meski sudah dimasak dalam suhu tinggi, mengonsumsi daging sapi maupun daging kambing yang telah busuk tetap berisiko membuat seseorang mengalami keracunan makanan.
Bakteri pada daging yang busuk mungkin saja akan mati akibat panas yang dihasilkan saat proses memasak.
Namun, masalahnya, bakteri tersebut bisa jadi telah meninggalkan racun pada daging, sehingga dapat menyebabkan keracunan.
Maka dari itu, Anda perlu menyimpan daging sapi maupun daging kambing secara tepat agar tetap sehat dan higienis.
Berikut ini adalah cara menyimpan daging agar tidak mudah busuk:
1. Daging jangan dicuci dulu
Melansir Buku Hidangan Lezat: Daging Sapi dan Kambing (2013) oleh Tim Dapur Esensi, apabila belum akan dimasak, daging sebaiknya jangan dicuci terlebih dahulu untuk kemudian disimpan di dalam kulkas.
Mencuci daging sapi maupun kambing ketika akan disimpan hanya akan menambahkan kandungan air pada daging tersebut.
Menyimpan daging yang berair padahal akan membuat daging lebih mudah mengalami freezer burn.
Freezer burn adalah kondisi yang terjadi ketika makanan telah rusak oleh dehidrasi dan oksidasi, karena udara mencapai makanan.
Daging yang mengalami freezer burn akan terlihat mongering.