Virus Corona di Banyuwangi
Santri Ponpes Darussalam Blokagung Banyuwangi yang Positif Virus Corona Covid-19 Capai 110 Orang
Jumlah santri Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi yang terkonfirmasi positif virus corona Covid-19 capai 110 orang.
Penulis: Haorrahman Dwi Saputra | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, BANYUWANGI - Kasus terkonfirmasi positif virus corona Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi bertambah.
Ada 16 kasus baru terkonfirmasi positif virus corona Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi, Kamis (27/8/2020).
Sebagian besar kasus baru terkonfirmasi positif virus corona merupakan santri Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi.
• Kabupaten Tuban Zona Merah Covid-19, Masih Banyak Warga yang Kurang Disiplin Menggunakan Masker
• 100 Santri Ponpes Darussalam Blokagung Positif Covif-19, Pemkab Banyuwangi Waspadai Transmisi Lokal
• Kakek Tua Tewas Mengenaskan setelah Motornya Ditabrak Mobil Sedan, Kendaraan Terseret Beberapa Meter
Ada sepuluh santri Pondok Pesantren Darussalam Blokagung yang baru terkonfirmasi positif virus corona
"Hari ini, tercatat 241 kasus covid," kata Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr Widji Lestariono.
"Dari jumlah tersebut, tercatat ada 84 pasien dinyatakan sembuh, dalam perawatan 148 orang, dan 9 meninggal dunia," sambung dia.
Rio, sapaan akrab Widji Lestarino, mengungkapkan, ada tambahan 10 santri yang hasil uji swab-nya terkonfirmasi positif Covid-19.
“Mereka semua adalah santri yang sedang pulang ke rumahnya, tidak tinggal di pondok," sambung dia.
"Sehingga total santri yang terinfeksi saat ini 110 santri. Dengan dukungan Kementerian Kesehatan dan Pemprov Jatim, tim gabungan terus bekerja menangani,” jelas Rio.
• Belasan Orang di Kota Batu Terjaring Razia Inpres, Diberi Dihukum Push Up hingga Sanksi Sosial
• Proses Pembusukan Tubuh Manusia setelah Dikubur, Darah Keluar dari Lubang Tubuh setelah 3 - 5 Hari
Untuk kasus konfirmasi lainnya adalah empat orang pasien suspek yang sedang menjalani perawatan dan isolasi.
"Kami juga laporkan ada dua kasus baru konfirmasi positif. Keduanya ini hasil tracing dari kontak erat pasien positif sebelumnya," kata Rio.
Untuk itu, Rio terus mengimbau pentingnya penerapan protokol kesehatan baik saat di rumah, maupun saat beraktivitas di luar rumah.
Hal ini, kata dia, penting dilakukan untuk mencegah transmisi lokal covid.
“Meningkatnya kasus baru ini harus membuat kita semua lebih meningkatkan kewaspadaan. Semua harus disiplin menerapkan protokol kesehatan," katanya.
"Pakai masker dengan baik bila berkomunikasi dengan orang lain. Meskipun teman kerja, tetangga, teman komunitas, ataupun kerabat jangan lupa pakai masker," tambah dia.
"Dan perbanyak cuci tangan pakai sabun, jadikan kebiasaan,” tambah Rio. (haorrahman)