Mengenal Sosok Harris Rizki Akhiruddin dan Boneka Tangan Ayis, Pendongeng Mirip Kak Seto dan Si Komo
Bersama boneka tangan kesayangannya, Ayis, Mendongeng telah menjadi keseharian Harris Rizki Akhiruddin, pendongeng asal Surabaya.
Bukan hanya itu, penampilannya semakin menggugah penasaran anak-anak karena ditemani oleh boneka tangan kesayangannya, Ayis.
"Saya kasih nama Ayis karena kalau anak kecil kan suka pelat, nyebut 'Harris' jadi 'Ayis', akhirnya saya beri nama Ayis," tuturnya.
Menurutnya, boneka merupakan media yang disuka oleh anak-anak.
Selain itu, jarang pula mereka melihat boneka tangan yang mulutnya bisa digerakkan.
"Jadi ke mana-mana, saat mendongeng, saya selalu bawa Ayis.
Kalau dulu kan ada Ria Enes dengan boneka Susan.
Ada juga Kak Seto dengan Komo.
Kalau saya sama Ayis," ungkap alumnus SMA PGRI 28 Surabaya ini.
Menurutnya, tantangan terbesar menggunakan media boneka dalam mendongeng yakni membuatnya tampak hidup.
"Kalau kita mendialogkan boneka, maka mulut boneka harus kita buka.
Kalau kita yang ngomong, ya mulutnya harus tertutup.
Jadi harus seirama. Awalnya dulu ya terasa susah," terang Harris.
Untuk teknik suara si Ayis, Harris sudah mempelajarinya saat duduk di bangku kuliah.
• Sedang Menggali Kubur, Warga Temukan Koin Kuno Peninggalan Kerajaan Inggris, Begini Kronologinya
• Katalog Promo Indomaret Jumat 4 September 2020 - 6 September 2020, Diskon Buah, Margarin dan Camilan
Usianya disesuaikan dengan anak-anak yang datang, biasanya delapan sampai sebelas tahun.
"Kalau kuliah kan diajari bagaimana membentuk tokoh.