Berita Kediri
Kisah Herman Jaya, Remaja Kota Padang Jalan Kaki Keliling Indonesia Pakai Kruk, 2 Tahun Mengembara
Herman Jaya (19) bertekad berjalan kaki keliling Indonesia meski menggunakan kruk.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
"Alasan pertama, buat menarik pelanggan. Kedua saya berharap bisa masuk media massa, lalu dikenal banyak orang, dan beritanya sampai ke anak-anak dan mantan istri saya," ungkap Sriyono, dilansir dari laman Nova.id (grup TribunMadura.com ) .
• Pria Mati Ternyata Hidup Lagi di Sampang Madura, Ditonton Banyak Santri, Diduga Jalani Ilmu Hitam
• Berjemur Pakai Bikini saat Liburan, Turis Wanita ini Kaget Dapatkan Hal Tak Terduga dalam Hidupnya
• Hubungan Inses Kakak Adik Kandung di Luwu, Selain Nafsu, Masalah Kejantanan dan Film Porno Sebabnya
Setelah Sriyono bercerai dari istrinya, dirinya mengaku kesulitan bertemu kedua anaknya.
"Warna ini (pink, Red.) adalah warna kesukaan anak saya, Peksi Safira Miradalita dan Pramesti Dewi Angelita. Biar mereka tahu kalau ayah mereka yang bernama Sriyono ini masih hidup dan sangat kangen sama mereka," dikutip dari laman Nova.id (grup TribunMadura.com ) .
Sriyono mengungkapkan telah membuat siomay sejak tahun 1980 silam.
"Tahun 1979 saya bertemu dengan seseorang asal Bangka keturunan Cina yang mengajarkan saya cara membuat siomay," terang Sriyono, dikutip dari laman Nova.id (grup TribunMadura.com ).
Pedangan Siomay ini bahkan pernah bangkrut dan rugi hingga Rp 2 miliar.
"Tahun 2003, usaha siomay saya, Siomay Senayan, awalnya bisa memberi pemasukan hingga Rp 2 Milyar per tahun. Tapi usaha itu pun goyah,"
"Badai yang menerpa kian besar, usaha saya makin terpuruk. Saya kehilangan semua harta sampai pernah jadi tuna wisma di tahun 2008," ungkap Sriyono dilansir dari laman Nova.id (grup TribunMadura.com ).
Selain mempersiapkan diri untuk mengembangkan usaha, kini Sriyono juga tengah menulis buku keduanya.
Artikel ini telah tayang di Grid.id yang berjudul Viral Tukang Siomay Nyentrik Curhat Pernah Jadi Miliarder, Dulu Tajir Melintir Kini Rela Jadi Pedagang keliling untuk Memulai Usaha