Amalan Sunnah

Bacaan Doa Turun Hujan dan Doa Setelah Hujan Beserta Artinya, Baca Amalan Sunnah ini Agar Berkah

Hujan menjadi berkah yang turun dari langit untuk umat manusia. Sebagai umat manusia sebaiknya harus selalu bersyukur dan berdoa atas nikmat hujan

Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/ALI HAFIDZ SYAHBANA
hujan deras yang terjadi di Sumenep pada Rabu (1/5/2019) pada pukul 11.00 WIB di Jalan KH. Sajad Nomer 02 Bangselok, Kota Sumenep. 

TRIBUNMADURA.COM - Hujan menjadi berkah yang turun dari langit untuk umat manusia.

Sebagai umat manusia sebaiknya harus selalu bersyukur dan berdoa atas nikmat yang diberikan Allah SWT.

Jangan lupa untuk lantunkan doa dan amalan sunnah ini di saat hujan turun.

Agar mendapatkan berkah dan kebaikan untuk yang membacanya.

Turunnya air dari langit ini merupakan berkah yang dikirimkan Allah SWT untuk umatnya.

Baca juga: Bacaan Doa Amalan Sunnah Usai Salat Wajib Isya, Subuh, Duhur, Asar, Magrib, Isya, ada Tata Caranya

Baca juga: Bacaan Sholawat yang Bisa Diamalkan untuk Amalan Sunnah, Simak Keutamaan dan Fadhilahnya Beriktu ini

Baca juga: Amalan Sunnah - Sholawat Nariyah Bisa Diamalkan, Memperlancar Rejeki dan Jauh dari Penyakit

Dari Ummul Mukminin, ’Aisyah radhiyallahu ’anha,

إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً
“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ”Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”. (HR. Bukhari no. 1032)

Ibnu Baththol mengatakan, ”Hadits ini berisi anjuran untuk berdo’a ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.” (Syarh Al Bukhari, Ibnu Baththol, 5: 18, Asy Syamilah)

Do’a Ketika Hujan Lebat

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam suatu saat pernah meminta diturunkan hujan.

Kemudian ketika hujan turun begitu lebatnya, beliau memohon pada Allah agar cuaca kembali menjadi cerah.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a,

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

“Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari

Artinya: Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR. Bukhari no. 1014)

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved