Berita Sampang
Parkir Liar di Puskesmas Kedungdung Sampang Ganggu Layanan Kesehatan, Dinas Terkait Belum Bertindak
Kepala Puskesmas Kedungdung, Zahruddin mengatakan, keberadaan parkir liar di halaman puskesmas itu sangat mengganggu pelayanan kesehatan.
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Parkir liar di halaman Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kedungdung, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur disebut mengganggu pelayanan kesehatan warga.
Baca juga: BREAKING NEWS - Selama Pandemi, PMI Kabupaten Jember Antarkan 109 Jenazah Sesuai Protokol Covid-19
Baca juga: Video Viral Belasan Siswi SMA di Bangsal Mojokerto Tawuran Antar Geng, Polisi Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Zona Hijau Belum Tentu Aman dari Covid-19, Ahli Epidemilogi Unair; Tidak Perlu Berlibur ke Luar Kota
Seperti yang terlihat Minggu (25/10/2020), tampak ratusan sepeda motor diparkir di dalam halaman puskesmas dan berjubel.
Akibatnya pintu masuk ke halaman puskesmas menyempit, padahal sewaktu-waktu ada ambulans keluar masuk.
Kepala Puskesmas Kedungdung, Zahruddin mengatakan, keberadaan parkir liar di halaman puskesmas itu sangat mengganggu pelayanan kesehatan. Sebab, menjadi penghambat jika sewaktu-waktu terdapat pasien emergency.
Pihaknya berkoodinasi dengan Forkopimcam Kedungdung utamanya pihak keamanan untuk menertibkan keberadaan parkir tersebut.
Baca juga: Pilkada Trenggalek di Tengah Pandemi, KPU Target Angka Kehadiran Pemilih saat Coblosan 70 Persen
Baca juga: Viral Video Seorang Nenek Dipukul Saat Berteduh, Polresta Malang Kota Terus Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Baliho Kampanye Gus Ipul-Mas Adi Dirusak, Ketua Parpol Koalisi: Ada yang Buat Kerusuhan di Pasuruan
"Namun hingga saat ini parkir liar masih terus berjalan atau bandel. Kami juga berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menertibkan parkir di Puskesmas Kedungdung tetapi tetap saja terjadi," kata Zahruddin kepada TribunMadura.com.
Parahnya, kata Zahruddin, keberadaan parkir liar saat hari pasaran di Pasar Kudungdung sangat ramai karena kendaraan para pengunjung pasar akhirnya diarahkan masuk halaman puskesmas. Jadi banyak kendaraan yang bukan milik pasien puskesmas.
"Pastinya keberadaan parkir liar itu sangat mengganggu pelayanan kesehatan apalagi bila ada penanganan darurat, pintu masuk ambulan tertutup oleh parkir liar tersebut," terangnya.
Karena itu Zahruddin berharap dinas terkait untuk melakukan penertiban. "Kami berharap ada tindakan tegas, ini menyangkut layanan kesehatan masyarakat," pungkasnya.