Wabah Virus Corona

7 Gejala Baru Covid-19, Penderita Virus Corona Kini Tak hanya Alami Demam hingga Sesak Napas

Penderita Covid-19 biasanya akan mengalami gejala demam, batuk kering, sesak napas, hingga hilang kemampuan indra penciuman.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
Tenaga Kesehatan di Kabupaten Pamekasan saat memberikan makan kepada pasien terinfeksi positif Covid-19, Senin (9/11/2020). 

Penelitian baru mengklaim, banyak pasien Covid-19 mungkin tidak mengalami gejala pernapasan sama sekali, pasien malah mengalami gejala corona terbaru yakni menderita gejala gastrointestinal seperti diare, mual, dan muntah.

Sementara penelitian awal menemukan, kurang dari 4% pasien Covid-19 memiliki gejala gastrointestinal.

Lalu, sejumlah penelitian yang lebih baru menemukan angka itu mendekati 11%, sementara beberapa penelitian lain mengklaim angkanya bisa mencapai 60%.

5. Gejala corona terbaru pasien mengalami kebingungan parah

Kelelahan adalah gejala umum Covid-19, tetapi pada beberapa orang terutama lansia, dilaporkan pula sejumlah gejala corona terbaru seperti disorientasi dan kebingungan parah.

Dalam pedoman klinis yang diterbitkan The University of Lausanne Hospital di Revue Medicale Suisse, disebut, kondisi tersebut dapat menyertai demam dan masalah pencernaan.

Joseph R. Berger, profesor neurologi di Rumah Sakit Universitas Pennsylvania, meyakini, gejala corona terbaru dari sisi kejiwaan ini mungkin disebabkan oleh silent hypoxia yang dijelaskan di atas.

Kondisi itu adalah kekurangan oksigen di otak karena rendahnya kadar dalam darah.

"Otak tidak dapat menahan tingkat oksigen yang rendah. Ketika otak tidak mendapatkan cukup oksigen, pasien akan menderita hipoksia, yang pada akhirnya dapat mengubah cara berpikir mereka," kata Berger kepada Inquirer.

6. Gejala corona terbaru pasien merasa lemah dan dehidrasi

Direktur medis dari Ruth and Harry Roman Emergency Department di Cedars-Sinai Medical Center, Dr. Sam Torbati, memaparkan tentang kondisi ini.

Dia menjelaskan, manula yang dirawat awalnya tampak seperti pasien trauma tetapi belakangan ditemukan mengidap Covid-19.

Menurut dia, mereka menjadi lemah dan dehidrasi yang menjadi gejala corona terbaru.

Ketika mereka berdiri untuk berjalan, mereka pingsan dan itu membuat mereka mengalami luka parah.

Torbati melihat orang dewasa yang lebih tua terlihat sangat bingung dan tidak dapat berbicara, yang pada awalnya tampak seperti menderita stroke.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved